temen sebangku ; hjw

O7 ; alai

"jeongwoo sayang, abisin serapannya dulu" panggil sang mamah

"ga mah, kenyang. jeongwoo duluan" jeongwoo pergi dengan merangkul tasnya

"tumben jeongwoo ga diabisin sarapanya" ucap sang papah sembari mengambil 1 roti

"masi bete kali smaa kamu mas"

***

jeongwoo memasuki kelas dengan keadaan muka masamnya

"kenapa wo, pagi pagi keliatan badmood banget lo" tanya junghwan

"gatau ni, lagi males aja"

"males? tumben.. berantem sama papa lo lagi?"

jeongwoo menarik nafasnya, dan menggangkat ke 2 bahunya

***

"woo boleh gue duduk di sini?" tanya seseorang

"oh boleh ko ru.." jawab jeongwoo dengan tersenyum tipis

"gue liat dari tadi pagi, pas pelajaran pertama muka lo kaya gaada tanda tanda kehidupan wo?" haruto mencoba mencairkan suasana

"gila lo, berarti gue setan dong. rawrr" merangung ke arah haruto serta membentuk tangannya seperti kucing

"mampus jantung gue" ー inner haruto

"kenapa diem? gue rawrr tarrr, gue kan setann wuu" jeongwoo mepoutkan bibirnya dan menunjukkan gigi kelincinya tersebut

"gapapa, ayo rawr gue sekarang ikhlas lahir batin gue" ー inner haruto yang menyerahkan diri

"dih ko ga dijawab si gue dari tadi ngomong"

haruto tertawa "haha maaf lo lucu sie tadi" mengusak ngusak rambut jeongwoo

"ehhh sialan, berantakan ini. gamau tau rapihin lagi" jeongwoo merajuk

"ga ah males" balas haruto

"yaudaa, rasain nii!!"

jeongwoo membalas perbuatan haruto, dengan memberantaki kembali rambut sang pria didepannya itu

"ih orang peaa" cibir doyoung yang baru dateng

"ehh ada dede maniss, inget saya ga?" doyoung menaikkan alisnya

haruto yang melihat serta mendengar itu, langsung saja ia menoyor kepala doyoung yang berani beraninya mengoda jeongwoo. yang jelas jelas itu crush haruto

"lihat deh, songong banget diaa" menunjuk haruto

"bacot lo"

"kaka ini yang kemarin kena kaleng saya kan?"

"iya kena kaleng cinta cintanya dede, siapa namanya?" tanya doyoung dengen menjulurkan tangannya

haruto langsung menepis tangan doyoung
"namanya jeongwoo, temen sekelas gue dan temen sebangku"

"eh satu angkatan dong dede, sama aa"

"dobb, please lah jangan alai anjing" tegas haruto

jeongwoo hanya menyaksikan perdebatan haruto dengan doyoung, dan sesekali ia tertawa dengan tingkah haruto yang tidak mau kalah

"boleh minta contactnya de?.." doyoung memberikan hpnya ke jeongwoo

"babik, gue aja belom contactan sama jeongwoo, masa udah di pepet sama si buaya si" ー inner haruto

"boleh ko ka" jeongwoo mengambil hpnya dan menulis nomor teleponnya

doyoung pun menamai contact jeongwoo

"dde maniz wowo"

walaupun itu sedikit alai, tapi jeongwoo tidak mempermasalahkannya

"oh ya jangan panggil kaka ya, call me aa dobby"

"goblog. aa sama kaka sama bego" ujar haruto yang sudah emosi karna waktu makan siangnya di ganggu oleh doyoung

"iya, emang bedanya kaka sama aa apa?" tanya jeongwoo polos, karna otaknya ngeleg

"kaka udah pasaran, aa lebih menarik" doyoung memainkan alisnya

"babik, tai lo dobb"

haruto menarik tangan jeongwoo untuk pergi dari sana, meninggalkan doyoung yang sedang menatap sinis haruto

"anjing tu anak, katanya udah punya krus, tapi mempet sama dde emez" doyoung berjalan pergi dari sana

tbc