Happy reading
.
."Shuutt..." Elena dengan cepat meletakan jari telunjuknya ke bibirnya sendiri
Melihat perlakuan Elena Thea pun ikut menutup mulutnya dengan tangannya "apa disini sungguh ada pembunuh nona?" Bisik Thea penasaran
Elena pun mengeryitkan dahi "apa kau tidak percaya padaku?" Thea pu. Terkejut "b..bukan saya percaya tapi..." Thea pun menggantungkan kalimatnya
"Haiss... Sudahlah bantu aku mandi lalu siapkan makanan ditaman aku ingin makan ditaman saja" perintah Elena yang membubarkan kepanikan Thea "baik nona" ucap thea dengan tegas lalu membungkuk dan pergi
'kira kira siapa pembunuh itu sampai sampai Ayah pun tidak sadar akan kehadirannya?' batin Elena penasaran
Sambil melamun untuk beberapa saat"Nona?" Thea pun Bertanya pada Elena yang tengah melamun sendirian "y..ya" jawab elena sedikit gugup
"Itu... Air mandi anda sudah siap" Thea pun menunduk "owhh... Baiklah bantu aku untuk Mandi" Elena pun berdiri dan berjalan menuju kamar mandi lalu melepas semua pakaiannya dan masuk ke bathtub
Elena pun bersender di bathtub itu dan menadahkan tangannya sambil mengambil beberapa bunga
Tak lupa dengan pijatan punggung dan tangan yang dilakukan oleh Thea
Seketika stress Elena mulai berkurangSkip
Beberapa saat kemudianPakaian Elena
Serta tata rambutnya
*Anggap warna perak*
Elena pun berjalan kearah taman untuk menikmati pemandangan sambil makan dan berharap dapat menghilangkan sedikit stress nya
Ditaman
Terdapat sebuah bangku dan meja yang kosong namun dipenuhi oleh berbagai makanan
Elena melihat makanan yang tersedia lalu tersenyum senang, senyuman itu seperti mengisyaratkan bahwa semua stress nya telah hilangTanpa berpikir panjang Elena pun memakan makanan yang ada didepannya
Saat Elena memakan makanan tangan ada didepannya ada suara yang mengejek Elena "kau sudah besar tampi masih memakan makanan anak anak" suara ejekan itu membuat
Bibir elena merucut yang bisa dibilang sangatlah imutElena lalu menoleh pada siapa yang mengejeknya itu
*****
Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
The Duke's beautiful daughter
ФэнтезиHai jangan lupa tinggalkan jejak Kisah ini menceritakan tentang Gadis cantik dan polos ternyata memiliki sisi licik yang disembunyikan dari semua orang hobinya memang biasa yaitu hanya membaca buku sambil bersantai, namun pada suatu hari dia malah t...