16

302 41 1
                                    

JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌


•••


Sekarang adalah hari minggu.

Saat ini hari sudah pagi, tetapi Rose masih setia berbaring di ranjangnya. Karena semalam dia benar-benar tidak bisa tidur. Tapi dia memaksakan dirinya untuk duduk.

"Ssshhh.." ringisnya sembari memijit pelipisnya karena merasa pusing.

Tok..tok..tok..

"Rose, ayo cepat keluar. Ini sudah waktunya sarapan"

Tetapi tidak ada jawaban dari Rose.

"Rose ?"

Karena pintunya tidak di kunci, ibu memutuskan untuk langsung masuk saja ke dalam kamar.

"Apa ini ? Kau baru bangun ?" Tanya ibu karena melihat Rose masih duduk di atas ranjangnya.

Ibu pun berjalan menuju jendela dan membuka semua gordennya.

"Ayo cepat cuci wajah mu, kemudian turun ke bawah"

"Ibu, kepala ku sakit"

"Hah ? Sakit kenapa ?" Tanya ibu yang langsung menghampiri Rose.

Rose pun langsung menunjukkan wajahnya kepada sang ibu.

"Sayang, mata mu sembab. Semalam kau menangis terus, hm ?"

Rose menunduk dan tak menjawab.

"Tidak apa-apa, sini biar ibu pijatkan kepala mu"

"Tidak perlu, ibu sarapan saja bersama yang lain. Aku akan makan nanti"

"Tidak apa-apa, sini ibu pijat dulu kepala mu, tidak akan lama kok"

Mau tak mau Rose pun menurut. Dia diam saja saat ibu memijatnya.

Setelah beberapa menit, ibu pun menghentikan pijatannya. "Sekarang kau disini dan istirahatkan diri mu dulu ya. Setelah selesai sarapan, ibu akan membawa sarapan dan obatnya untuk mu"

Rose mengangguk. "Iya ibu"

Setelah itu ibu Rose segera kembali ke bawah dan menghampiri semua yang sudah menunggu di meja makan.

"Dimana Rose ? Jangan bilang kalau dia tidak mau ikut sarapan" kata ayah.

"Rose bilang kepalanya sakit, matanya juga sembab. Sepertinya dia menangis sepanjang malam"

"Rose sakit ? Biar aku menemuinya sekarang"

"Biarkan saja, Chanyeol. Saat ini dia sedang istirahat dulu" kata ibu Rose saat Chanyeol hendak bangkit dari kursinya.

"Tapi ibu--"

"Setelah selesai sarapan, kau bawakan saja sarapan dan obat ke kamarnya, ya ?"

"Baiklah"

•••

Rose masih saja duduk di atas ranjangnya sembari bersandar dengan mata tertutup. Dia mencari posisi yang tepat agar kepalanya merasa nyaman.

Tok..tok..tok..

"Masuk" jawab Rose tanpa membuka matanya, karena ia pikir itu adalah ibunya.

Pintu pun terbuka, dan masuklah Chanyeol yang sedang membawa nampan yang di atasnya ada segelas air, sepiring nasi goreng kimchi, dan tak lupa obat pereda sakit kepalanya.

Sejenak Chanyeol terdiam menatap Rose yang terlihat sedang mencoba menghilangkan rasa sakit kepalanya dengan bersandar.

"Ayo, kau harus sarapan"

OPPORTUNITYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang