#4

887 100 3
                                    

NARUTO FANFICTION
DISCLAIMER : MASASHI KISHIMOTO


SASUfemNARU

Romance, Comedy

AU, OOC, Typo,etc.

Chapter 4


SMA KONOHA

KRING KRING KRING

"Yess!! Ngantin"

"Ngebakso lagi lu, Nar?"

"Iya dong. Ayo cepetan! Nanti Naru tinggalin lagi loh"

"Eh Babi, jangan lupa kita mesti latihan cheerls"

"Iya Jidat, gua tau kok. Nar, lu duluan aja. Kita musti ke aula basket dulu buat latihan"

"Eh bocil, lu sisain tempat buat kita yah. Gua juga pengen makan bakso dari mamang tampan"

"Ihhh Sakura ganjen"

"Tau nih anak. Padahal nanti di aula basket dia juga yang paling narik perhatian cowo-cowo"

"Iri yah lu?"

"Sorry yah, gua mah udah taken" Ino berujar bangga. Ia memang sedang berpacaran dengan pria pucat anggota basket bernama Shimura Sai

"Na lu bocil pasti iri kan?"

"Idih ngapain. Naru mah nggak usah tebar pesona juga banyak yang ngantri"

"Yaudah kalau gitu sekarang tugas lu buat ngantri dapetin tuh bakso" Ino menoyor dahi Naruto kemudian menarik sahabat pinknya untuk segera keluar sebelum perbincangan demakin panas.

■■■■

"Mang, baksonya dua yah"

"Mang, bakso biasa tiga"

"Mang ganteng, baksonya ditambahin telur yah"

"Mang, namanya siapa?"

"Mang, minta nomornya dong"

"Mang jadi pacar aku mau nggak?"

Naruto mengernyit mendengar pesanan yang terdengar makin aneh. Kemudian melihat pada Sasuke yang tengah sibuk menyiapkan pesanan yang terus berdatangan. Sepertinya hari ini lebih rame. Mungkin karena gosip tentang penjaga bakso tampan sudah tersebar luas di penjuru sekolah.

Naruto yang malas mengantri memilih duduk. Menunggu dengan tenang hingga antrian mulai menipis. Tetapi belum juga ia memesan dua mangkok bakso jumbo sudah tersaji di mejanya. Diantar langsung oleh mamang Sasuke yang terlihat lelah.

Pria itu menatap Naruto sejenak kemudian duduk di hadapan gadis itu. Membuka topi lalu menyisir rambut hitam yang terlihat basah kebelakang sebelum memakai kembali topinya. Takut jika semakin banyak orang yang akan melihat dan terkesima oleh wajah rupawan pemuda itu.

"Naru belum mesen loh padahal"

"Tapi bener kan pesanannya?"

"Iya, kok tau sih?"

"Udah dibilangin sama ayah"

"Ayah Fugaku emang debes. Tau banget yang Naru suka"

"Terus gua? Itu gua yang buatin"

"Iya deh iya. Makasih yah kak"

"Hn"

"Jadi kangen ayah"

BAKSO BULAT (SASUNARU)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang