Love Theory 🔞✔️

prolog

Hari ini adalah hari dimana seorang gadis yang harus bekerja keras untuk menafkahi keluarganya, meskipun hidup yang selalu di penuhi semua kekurangan tapi gadis yang tumbuh di keluarga sederhana ini, dia selalu bahagia.

"yn?"

"ya mama ada apa?" ucap yn yang masih tersenyum saat melihat dirinya di cermin dengan mengenakan baju wisuda nya.

"mama tahu hari ini kau sangat bahagia, tapi kau lihat sekarang kamu sudah lulus menjadi sarjana setidaknya kamu bantu mama sama papa kamu untuk mencukupi kebutuhan kita sayang, apalagi kondisi jualan ayam goreng kita juga tidak seramai seperti dulu."

yn yang sedih saat mendengar ucapan dari Irene. Irene adalah nama ibu yn dan Suho adalah nama ayah yn.

"iya yn tahu dan besok juga yn akan mencari pekerjaan biar bisa bantuin mama sama papa, jadi mama jangan sedih lagi ya. pokoknya doain aja yn biar bisa jadi orang sukses."

"ya sayang mama akan selalu mendoakan kamu supaya kamu bisa jadi orang sukses."

Irene memeluk yn dan tanpa mereka sadari Suho yang melihat kedekatan ibu dan anak itu tersenyum.

"ehekm."

Irene dan yn melepaskan pelukan mereka, lalu tersenyum melihat Suho.

"aigoo~anak papa sudah tumbuh menjadi gadis dewasa dan apalagi papa juga bangga sama kamu udah lulus jadi sarjana."

Suho mengacak-acak rambut yn lalu yn tersenyum sumringah.

"iya papa pokoknya doain yn biar besok yn bisa dapat kerja."

"tentu saja papa akan doain putri kesayangan papa biar dapat kerja."

"nee."

mereka pun saling berpelukan  setelah itu dan saling bercanda bersama.

   
                     

                              🐰🐰🐰

keesokan paginya yn yang sudah bersiap-siap untuk melamar pekerjaan, dia tersenyum saat melihat penampilan nya yang cukup sederhana dengan mengenakan pakaian kemeja dan rok di atas lutut.

"hari ini aku akan mendapatkan pekerjaan di perusahaan Na coprt, ok semangat yn kau pasti bisa."

yn keluar dari kamarnya lalu dia turun dari tangga dan melihat jika kedua orangtuanya sedang sibuk melayani pelanggan di kede mereka.

"sayang kamu rapi banget, mau kemana?" tanya Irene yang melihat putri semata wayangnya yang begitu cantik.

"mau melamar kerja mama, doain yn biar bisa cepat dapat kerja."

"iya sayang mama akan selalu doain kamu."

"yaudah yn berangkat dulu."

"iya hati-hati."

"nee."

yn pun akhirnya berangkat untuk melamar pekerjaan di perusahaan Na Coprt.

Sementara itu seorang namja yang merasa bosan mendengar curhatan dari kakeknya apalagi kakek nya selalu menyuruhnya untuk berkencan buta tapi hasilnya tidak ada satu pun gadis yang dia mau.

"aigoo~kau itu sudah cocok untuk membangun rumah tangga dan membuat keluarga, tapi kenapa kamu itu selalu saja menundanya Nana."

"aku belum siap untuk masalah itu kakek, kakek tahu sendiri kalau Nana belum juga  bisa mencari seorang gadis yang tepat untuk Nana."

"huft kakek tahu tapi setidaknya buatlah kakek kamu yang sudah tua ini bahagia."

"tapi Nana sudah buat kakek bahagia, Nana juga sudah menjalankan perusahaan kita terus apalagi?"