WB 3

15 1 0
                                    

Angin malam berhembus mengelilingin sebuah mansion megah ditengah kota. Halaman luas dengan pohon yang begitu rindang, bangunan besar yang hitam dan putih menjadi dominan warna yang menghiasi bangunan tersebut, ditambah lampu kuning redup yang memperindah.

Beberapa orang rumah* kini tengah tertidur pulas karena lelah setelah aktivitas yang mereka lakukan disiang hari. Beberapa pelayan masih terbangun untuk menyelesaikan apa yang belum mereka selesai lakukan.

Seorang remaja pria terpaksa terbangun karena dentingan ponsel yang ia lupa senyapkan saat ingin tertidur. Harry mengintip sedikit pesan apa yang masuk dalam ponsel apel gigitnya itu, ia kembali menutup matanya setelah melihat dan mematikan nada dering ponselnya dan meletakannya di nakas. Ternyata itu cuman pesan grup keluarganya, dimana kakaknya yang super dingin 'kadang-kadang' mengirimkan sebuah video berdurasi kurang dari 2 menit.

Kakaknya? Mengirim video di grup keluarga?!

Dengan cepat dia kembali terbangun tersadar dengan apa yang terjadi dan mengambil ponsel nya di nakas. Kakaknya itu sangat tertutup dia bahkan tak tau apa yang ada di dalam pikirannya. Bagaimana jika kakaknya tak sengaja mengirim video terlarang karena bermaksud mengirimkannya ke orang lain, jika ayahnya mengetahui hal ini. Ia tak tau hal buruk apa yang mungkin akan terjadi.

Yahh, sebenarnya Harry tak masalah jika kakaknya mengirim atau menonton video semacam itu. Dia juga seorang lelaki jadi dia mengerti. Tapi jujur saja, Harry tak tau jika kakaknya ternyata kakaknya begitu nakal.

Harry jembali membuka layar ponselnya dan cepat membuka grup keluarga dan melihat apa yang dikirimkan kakaknya sebelum dia menyadari apa yang dikirim secara tidak sengaja.

"he he he he aku tak tau kau suka sex di luar ruangan kak he he he" Harry mengomentari sebuah video yang awalnya terlihat sebuah sunset yang indah, Harry sudah senyam senyum sendiri geli memikirkan kakak nya ternyata memiliki sisi seperti ini, sungguh Mesum!.

Video terus berjalan dentingan piring dan sendok terdengar jelas, tak ada suara kulit yang menyatu atau desahan seorang wanita? Video apa sebenarnya ini? Harry menaikan volume ponselnya berharap lebih

Beberapa detik kemudian kamera bergulir kesamping dan terlihat seorang gadis kecil 'mungkin seumuran dengannya' berbadan gempal dan mata biru gelap yang tak asing. Pipinya kembung karena makanan yang ia makan rambut hitamnya yang sangat indah berkibar karena angin kecil yang datang padanya.

Benar-benar cantik...

Apa dia artis erotisnya?

Sialan Harry!

"say 'hi' Rei"

Menyadari orang didepannya sedang mengambil video dirinya gadis itu dengan cepat menelan makanannya dan sedikit berteriak

"Sir!"

Raut wajah yang begitu pucat memerah, begitu lucu dimata Harry, gadis itu tersipu malu dan meletakkan kembali sendoknya dan seperti menatap kearah orang yang sedang merekamnya dengan tatapan memohon.

Tunggu...

Detik terus berjalan sama hal nya dengan video yang ia putar.

Tunggu dulu...

Gadis itu mengenalkan dirinya sebagai Reilyne dan kikuk

Sebentar...!

Gadis itu menundukan kepalanya dan menutup wajahnya karena malu sementara itu terdengar suara kakaknya yang sedang menahan tawanya terdengar kembali membuatnya tercengang, dan video itu selesai.

Itu bukan masalah utamanya, Harry kembali memutar video itu kembali melihat dengan teliti wajah gadis yang ada di dalam video itu. Terus mengulang mengulang dan mengulang demi memastikan bahwa dirinya tak salah lihat.

Cahaya Yang Kembali Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang