Secret My Kartun [REVISI]

SMK || 19

Masih lanjut ygy😼👊❤️

–HAPPY READING–

"Walau di dunia ini tidak ada yang namanya abadi, yang penting kenangan bisa menjadi hal yang abadi."

••••

"Bob, lu mau ga jadi matahari gue?" Tanya Key balik.

_____

"Mau!" Jawab Boby cepat.

Mendengar jawaban mau dari Boby, Key pun menarik nafas lalu...

"Menjauh lah 149.6 juta dari sekarang." Ucap Key pelan.

"Kita ga bisa bersatu walau nanti di bantu dua tuhan Bob," ujar Key pelan dan sedikit merasa bersalah.

Semua teman-teman nya pun tertegun mendengar ucapan Key yang mengartikan jawaban cinta Boby.

Tak beberapa lama Angga pun mulai kembali akan sifat aslinya yang mengacaukan suasana dan bermulut pedas ini.

"Cinta menyatukan kita yang tak sama!!"

"Aku yang mengadah dan tangan kau genggam,"

"Berjalan salah berhenti pun tak mudah,"

"APAKAH KITA SALAH?" Seru Angga di akhir lagu.

"Heh koncol! Diem bangke orang ini lagi sad lu malah nyanyi!!" Sahut Boby yang ikut mencair kan suasana.

"Sorry Bob," ucap Key merasa bersalah.

"Sans. Tapi masih bolehkan kalau gue jadi temen lu?"

"Iya lah!" Seru Key tiba-tiba.

Para temannya yang melihat interaksi Key dan Boby sekarang pun terheran-heran, "tadi perasaan lagi sad sad an njring kok ini jadi reog lagi."

"OKEYY KITA LANJUT!!"Seru Angga.

Sekarang putaran kedua di raih oleh...
Ya! anak bunda Sarah tercintakk.

"Truth or dare?" Tanya Key semangat 45

"Ngikut Boby ah," Jawab Jeje.

"Gue kepo hubungan lo sama Al, lo ga pernah suka gitu sama kucil lu sendiri?" Tanya Key lagi.

"Lu jawab sendiri ya tadi truth, awas aja kalo ngarang," waspada Key.

"Eh tapi sebelumnya nih yaa, teruntuk bapak Al yang terhormat apakah anda juga tidak pernah suka kepada bocil projen anda sendiri?" Tanya Key berbeda orang.

Kini suasana pun langsung berubah drastis, semua pun langsung sadar akan pertanyaan dari Key, kini langsung di sertakan.

"Hm ... Ga cukup lanjut part dua," jawab Jeje dan Al bersamaan.

"Cepet caelahh! Gue tampol juga nih berdua," kesal Key yang belum mendengar jawaban Jeje dan Al.

"Nih ya gue dulu deh,"

"Gue nih," jawab Jeje dan Al bersamaan kembali.

"Sialan! Kok barengan terus!??" Sahut Nasya bersamaan dengan yang lain.

"Nanti ya lu cil gue dulu." Ujar Al kepada Jeje.

"Gue ga mau pisah ataupun renggang hubungan gue ama Jeje. Jadi apa salahnya gue pendam rasa gue ke Jeje? Kalau ga bisa jadi boyfriend nya gue udah merasa cukup banyak udah jadi rumahnya." Jawab Al langsung membuat Jeje tertegun sendiri.