020

16.4K 632 40
                                    

Bugh!

Farhan menarik Zara hingga jatuh ke pelukannya, "Sudah cukup." Lirih Farhan menenangkan Zara.

Farhan menarik Zara untuk membawanya ke suatu ruangan.

Dan?

Dor!

"HAPPY BIRTHDAY ZARA!" Teriak semua orang serentak.

Zara tak percaya ini, sangking kacaunya ia sampai lupa jika ini bulan dan hari kelahirannya. Oa menangis haru di dalam pelukan Farhan.

Dara datang menangis lalu mendekatinya, "Maaf, Bunda ga bermaksut bicara kaya tadi, sayang." Lirihnya lalu mengecup puncak kepala sang anak.

Semua siswa-siswi bahkan guru-guru berada di kelas itu. Ini prank?

"Maaf Zar, gue awalnya ga mau lakuin ini, ini semua ide Nathan sama Aulia. Awalnya malas kalau harus deket-deket sama cewek, apalagi ga kenal." Ucap Farhan dengan tatapan penuh dendam kepada Aulia dan Nathan.

"Jadi semua ini setingan? Lo jadian sama Kak Kara setingan?" Tanya Zara masih tak percaya. "Iya. Gue deket sama Kara juga setingan, pas gue sama Bunda belain Kara and Kara sakit itu juga setingan. Semua yang nyakitin lo itu setingan, kecuali kejadian 3 hari yang lalu. Itu bukan bagian dari rencana kami, kami juga ga tau kenapa hal itu bisa terjadi." Jelas Aulia.

"Kami ga tau siapa laki-laki misterius itu, dia datang mengacaukan semuanya."

"Udah-udah, lupain! AYO SEKARANG KITA PESTA!" Teriak Daren kesenangan.

"Udah-udah, lupain! AYO SEKARANG KITA PESTA!" Teriak Daren kesenangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
FARHAN [Segera Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang