"Hari ini kita bakal photoshoot cloting brand dengan tiga tema. Dan lo gak akan sendirian karena klien minta modelnya couple."
"Temanya apa aja?"
"Pertama street style, kedua casual look, terakhir lebih ke formal look. Dan nanti lo bakal dipasangin sama Glen Arganata. Kalian harus bangun chemistry supaya hasilnya pemotretan kali ini bisa memuaskan klien."
"Oke, Shena lo ke ruang make up dulu."
Glen Arganata. Laki-laki yang sekarang sedang menghamburkan pandangan padanya.
Seorang model yang sudah banyak orang tahu. Memiliki kharisma yang kuat seperti yang sering disebutkan para penulis artikel mengenai dirinya. Shena tahu semua berita tentang siapa saja rekan seprofesinya yang berhasil mengikat hubungan dengan laki-laki itu.
Ia memang tidak tampak seperti laki-laki yang sering berganti pasangan, tapi tidak juga dilabeli buruk karena setiap kali ia sedang berkolaborasi dengan brand tertentu ada saja berita mengenai siapa perempuan yang dekat dengannya.
Shena menyimpulkannya dengan; satu project baru, satu wanita.
Glen masih menatapnya sampai sekarang. Entah apa yang ada di dalam otaknya, Shena mulai berpikir bagaimana kalau rumor itu juga menyangkut-pautkan namanya setelah ini.
Shena baru saja menyelesaikan riasan wajahnya. Ia diberi waktu untuk mengganti pakaiannya sesuai tema yang telah ditentukan sebelumnya. Dibantu dengan beberapa crew-nya, tidak sampai menghabiskan banyak waktu Shena sudah siap dengan pakaian pertamanya.
Lebih terlihat fresh karena menggunakan banyak warna dalam satu tema. Ia mengenakan jaket denim yang bermotif tambalan kain warna-warni sebagai outer dari kaus kuning terang polos, selaras dengan celana yang dikenakannya.
Banyak hal yang dilakukan hair stylist dengan rambutnya, Shena sempat merasa pusing karena tarikan dari multiple boxer braid itu terlalu kuat. Di bawah lampu terang yang menyorot, Glen rupanya juga sudah siap di tempat saat Shena melangkah datang.
Ia lagi-lagi tersenyum ramah menyapanya.
"Oke, udah siap?"
Shena mengangguk begitu juga Glen.
KAMU SEDANG MEMBACA
STALEMATE
Romance⚠️Harsh words, physical and psychological violence, verbal abuse, and some parts have adult scenes. Only recommended for readers 17 years and up⚠️ Apakah sebuah pengkhianatan masih bisa dimaafkan? Pertanyaan yang selalu menjadi bumerang ketika Edgar...