Recensio Book

Fanfice • Sebelas Robot Pelindung

Bedah Buku
Sebelas Robot Pelindung
Karya xxxmamowlsebutkan pengguna pengguna

Sinopsis

Seorang lelaki bernama Noah dengan kecerdasan otaknya membuat dua belas robot. Dua belas robot tersebut ditugaskan untuk menemani orang-orang yang kesepian. Meski begitu, Noah menentukan orang-orang kesepian tersebut.

Keduabelas robot itu langsung mencari tuannya. Menemani dan melindungi sang tuan. Kemudian, sesuatu terjadi pada salah satu di antara keduabelas robot tersebut. Musuh mulai memunculkan diri, mengambil salah satu dari mereka.

Kritik
Terkadang aku terganggu dengan narasi yang menggunakan bahasa non-formal, tapi setelah melanjutkan pembacaanku ke bagian selanjutnya, aku mulai merasa terbiasa dengan narasinya.
Aku teringat saat kakek yang menolong Noah tiba-tiba berkhianat ke pihak lawan karena seluruh anaknya meninggal karena dia memihak Holland dan Noah. Tapi saat peperangan terjadi, tiba-tiba Noah menyadarkan sang kakek jika seluruh anaknya mati karena ulah saudara Holland—musuh mereka—dan si kakek akhirnya sadar akan perbuatannya yang salah dan kembali memihak Holland dan Noah. Sejujurnya, ini agak sedikit menggangguku—alasan sang kakek berkhianat, masih masuk logika. Tapi.... entah mengapa saat membaca bagian di mana Noah menyadarkannya, kurasa itu agak sedikit janggal (?)
Gaya penulisan kamu sepertinya cukup kaku. Aku merasa agak bingung kalo baca bagian narasi, kadang aku harus baca berulang kali supaya paham apa yang sebenarnya kamu maksud.

Saran

Aku sangat menyayangkan kondisi David yang tidak bisa kembali normal setelah sistemnya dirubah oleh Yoonbin, Yujin, dan Chaerin. Sejujurnya, jika saja sang penulis mengembalikan kondisi David seperti semula, mungkin saja mereka semua akan berbahagia di dunia Holland.
Kembangin lagi gaya kamu menulis. Ga salah kok pakai bahasa formal, malah justru itu jadi daya tarik tersendiri (dan tipe favoritku ehe). Mungkin kamu ga perlu berpatokan harus ini harus itu. Kaya let it flow aja nulisnya. Soalnya entah mungkin akunya aja yang terlalu halu, tapi jujur, cukup kaku. But other than that, very well done ^^

Kesan
Kesanku selama membaca cerita ini dari awal sampai akhir, aku sangat kagum. Sang penulis mampu membuat aku terkejut. Aku tidak menyangka jika Jaden dibuat atas kerinduan Noah terhadap anaknya—Yoshi. Juga, wow.... Jaden berubah menjadi manusia seutuhnya? Itu sangat menakjubkan.
Selain itu, aku sangat lega saat anak-anak Holland yang awalnya diculik dan dibawa ke dunia manusia oleh saudara Holland; kini kembali lagi ke pelukan Holland. Aku sangat suka ending dari cerita ini.
Untuk penulisannya, menurutku sudah bagus—tapi tetap harus dikembangkan lagi
Kocak, jujur. Aku ga ngira konsepnya bakal kaya gini. Idenya keren, dan cara kamu ngembangin karakternya lewat beberapa dialog atau adegan itu bagus. Good job^^

Salam manis,

Tim Fanfice