04

22 5 0
                                    

Hai 👋
Hello 👋👋
Annyeong Yeorobuuunnn👋👋👋🤗

Aku kembali lagi hehehe
Sebelum baca jangan lupa klik bintangnya ⭐ dulu ya

Bantu Tandain Typo Okee
Happy Reading 🤗
Don't forget to vote and coment 🥰




Bel pulang sekolah telah berbunyi, semua murid berebut keluar dari kelas untuk pulang ke rumah dan bersantai ria setelah bertarung dengan huruf dan angka seharian.

Rasa kantuk yang melanda seketika hilang saat mendengar bel pulang sekolah. Perut yang  sudah meronta untuk di isi lagi sekarang bisa senang karena akan mendapat asupan nya.

Ketika yang lain terburu-buru untuk keluar dari kelas lain hal nya dengan Alea dan Afsa, mereka lebih memilih untuk menunggu beberapa saat agar tidak perlu berdesakan dengan murid yang lain. Pada akhirnya nanti mereka akan sampai ke rumah juga kan jadi tidak perlu terburu-buru.

"Sa, ke Toko Buku kuy," ajak Alea.

"Ngapain?"

"Ngopi! Ya beli buku lah emang ke Toko Buku ngapain lagi kalo ngga beli buku,"

"Loh kok ngamok, sabar mbak sabar,"

"Ya lo nanya nya aneh," Alea heran dengan Afsa, bisa-bisanya dia nanya ke Toko Buku ngapain ya udah jelas beli buku lah.

"Hehe iya iya maaf, kuy lah gue temenin,"

Alea dan Afsa langsung ke parkiran menuju motor biru kesayangan Alea.

Tanpa menunggu lama mereka berdua langsung menuju Toko Buku dengan Afsa yang menjalankan motor nya dan Alea bonceng di belakang.

Motor itu memang milik Alea tapi yang membawa nya pasti Afsa, katanya biar adil gitu.

Sesampainya di Toko Buku mereka langsung menuju rak-rak yang dipenuhi buku dengan berbagai warna.

"Btw lo kesini mau nyari buku apa?" tanya Afsa.

"Mau nyari buku materi  tambahan buat ujian,"

"Bukannya waktu itu lo udah beli," Afsa heran dengan kenapa dia suka sekali beli buku, beberapa minggu lalu mereka sudah membeli buku materi tambahan tapi sekarang dia membeli lagi.

"Yang waktu itu kurang lengkap, penjelasan nya juga kurang rinci jadi gue mau nyari yang lebih lengkap lagi," ucap Alea sambil melihat-lihat rak buku disekelilingnya.

"Lo rajin banget belajarnya deh punya gue aja baru setengah yang dibaca, Lo udah selesai aja,"

"Gue mah emang rajin belajar dari dulu, emangnya lo yang rajin nge Bucin terus," Alea tertawa melihat ekspresi Afsa saat mendengar ucapan nya tadi.

"Tolong ngaca yang mbak, situ juga bucin," ucap Afsa dengan tangan berkacak pinggang yang membuat Alea hampir saja terbahak-bahak melihatnya. Namun dia menutup mulutnya agar suara tawa nya tak mengganggu yang lain.

"Udah udah, gue mau nyari ke rak yang lain lo mau ikut nggak?" tanya Alea usai meredakan tawa nya.

"Gue mau lihat novel-novel dulu deh nanti gue nyusul lo,"

Love StruggleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang