14

1.2K 108 1
                                    

Taehyung terbangun dengan badannya yang sakit semua. Ntah lah dia sudah lupa apa yang terjadi. Taehyung melihat bajunya, masih lengkap. Hanya ada bau-bau alkohol yang keluar.

Taehyung menepuk dahinya, bodoh sekali dia mabuk bersama Jungkook. Dia harap Jungkook tidak melakukan yang aneh-aneh.

Cklek --suara pintu terbuka.

Yang didalam kamar sedikit terkejut dengan suara itu.

" Sudah bangun? aku belikan kau baju. Semoga saja pas " Ucapnya kemudian hendak pergi.

" Jennie bilang dia akan pulang malam, karena arisan.. " Lanjutnya dan pergi.

Taehyung mengangguk, jujur dia masih sedikit pusing. Malas untuk mandi akhirnya dia memutuskan untuk mengganti bajunya saja.

Baju yang Jungkook berikan memang pas. Sedikit senang karena tidak perlu memakai pakaian kebesaran milik sepupu pacarnya.

Ponsel itu berbunyi. Taehyung segera menghampirinya, dilihat nama ibunya disana. Dalam hati Taehyung mengumpat karena tidak mengabari ibunya kalau menginap, astaga .. Bisa-bisa dia diomeli nanti karena sudah membuatnya khawatir.

Taehyung mengangkat panggilan video itu.

" H - halo mama.. "

" TAEHYUNG KAU KEMANA SAJA ASTAGA !! "

" hehe.. "

" Apa kau tidur dengan pacarmu ? Mama menghubungi teman-temanmu katanya kau habis nembak cewe "

" kan.. Tae sudah besar "

" Iya tapi kau belum menikah jangan begitu dulu.. kalau hamil diluar nikah gimana hah?? "

" Eh.. "

" Sekarang mana pacarmu. "

" Dia sedang keluar -- "

" Tae ayo mak-- ah maaf " Jungkook membuka pintu kemudian kembali menutupnya lagi. Taehyung menoleh sekilas.

" Siapa itu? "

" Ah itu.. sepupu Jennie "

" Sepertinya Taehyung lebih cocok dengannya " Ayah Taehyung muncul di layar ponsel

" Apa-apaan aku benci gay " jawab Taehyung.

" Ckck , awas saja jika kau nanti jadi gay " Jawab Ibunya.

" Tidak akannn! ! ! Sudah aku mau makan " Ucap Taehyung.

" Dadah,  selamat makan berdua ~ "

Taehyung menutup telepon dengan kesal,  apa-apaan di begitukan.

Ia pun keluar kamar menuju dapur, dilihatnya Jungkook yang sedang makan.

Taehyung langsung duduk mengambil makanan dan mulai makan menghiraukan Jungkook.

Taehyung membuka ponselnya. Melihat chat dari sang kekasih.

Jennie
Aku menginap di rumah Lisa ya ..

Me
Oke" sayang. Tapi apakah aku boleh pulang sekarang ?

Jennie
No no no, kalian belum akrab

Me
Ck , ibuku mencari

Jennie
Tadi ibumu menelponku , kubilang kau menginap lagi jadi tak apa

Me
Yasudah lah

Taehyung meletakkan ponselnya kesal. Tapi yasudahlah.

" Cuci piringmu sendiri " ucap Jungkook tiba-tiba.

" Iya-iya " Taehyung berjalan malas untuk mencuci piringnya.

----

" Hey Bro ! " Itu hoseok , bersama teman-teman satu geng Jungkook.
Beranggotakan Hoseok , Jaehyun , Mingyu , dan Jimin.

" Ayo masuk " pinta Jungkook kemudian keempat temannya masuk.

Taehyung selesai mencuci piring. Akan kembali ke kamar , dilihatnya teman-teman Jungkook. Ah ada Jimin juga.

" Wah Jung , Taehyung benar-benar jadi istrimu ? gila. " Ucap Mingyu heboh. Membuat Taehyung membulatkan matanya kemudian menatap pria itu sinis.

" Bukan , dia orang tersesat kemarin " balas Jungkook enteng. Taehyung semakin tak terima.

" Orang nyasar gundulmu " Gumam Taehyung tapi masih bisa didengar. Semua tertawa disitu.

" Taehyung ~ " Jimin menghampiri Taehyung yang akan masuk ke kamar.

" Yaa Jiminie ? " Tanya Taehyung.

" Belakangan ini kau sibuk , kita jarang bertemu " Jawab Jimin.

" Haha , memang banyak sekali pemotretan. Minggu ini aku libur " Taehyung merangkul pundak sahabatnya itu.

" Tapi sialnya pacarku malah menginap di rumah temannya dan meninggalkanku disini. Mana tidak memperbolehkan ku pulang " lanjut Taehyung.

" Kau punya pacar Tae ? " Jimin melebarkan matanya. Dibalas anggukan Taehyung.

" Kau berhutang cerita padaku " ucap Jimin.





























TBC , tadinya mau hiat brik dulu. Tapi saya gabut maksimal

opium artist ( kookv . kooktae ) +Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang