Mertua vs Pelakor /Jaedo (END)

02

"Jadi...Bunda bilang kalo mas Jaehyun selingkuh??" tanya Doyoung dengan wajah bertanya

"Ya ga bisa di pastiin juga,tapi Bunda tau bagaimana kerjaannya Jaehyun,mau sesibuk apapun dia gak pernah nolak bekal yang Bunda kasih...Bunda cuma curiga sama Elsa dari sejak di pekerjakan di kantor nya Jaehyun,Bunda rasa wanita itu punya rencana buruk,Bunda rasa dia suka suamimu, Doyoung"jelas Krystal dengan wajah tenang mengelus punggung sang menantu

"terus...apa yang harus dilakuin??Doyoung ga mungkin hajar perempuan itu kan?"

Krystal tersenyum lembut ia menggeleng pelan

ia menarik tangan menantunya menuntunnya pergi

"Biar Bunda yang urus"

.......................

"Eh Bu!" Taeyong menunduk hormat ketika mantan petinggi perusahaan kini ada di hadapannya

Krystal hanya tersenyum menundukkan kepalanya sekilas kemudian berjalan menjauh

"Doyoung kamu tau ruanganya Jaehyun di mana??"

Doyoung mengangguk pelan menekan tombol lantai 5 "Tentu tau bunda"

Di lift hanya ada mereka berdua,dapat Doyoung raskaan aura tak menyenangkan dari mertuanya,tatapannya tajam,tak seperti biasanya

Tanganya mengepal ketika mendengar nama Elsa,untuk pertama kalinya Doyoung melihat sosok lain dari mertuanya yang terkenal Anggun sopan dan begitu lembut kini seperti psikopat yang akan membunuh siapa saja yang ia temui

saat pintu Lift terbuka Krystal buru buru mrlangkah keluar, menghampiri meja tepat di depan ruangan yang seperti nya adalah ruangan Jaehyun

"Mana Jaehyun?!" ucap Krystal dengan nada yang tak santai pada seorang wanita muda yang menjaga meja resepsionis

"Maaf Bu..ibu siapa ya??apakah sudah membuat janji dengan pak Jung?" tanyanya dengan nada ketakutan yang tersirat di setiap katanya

"saya Ibunya,katakan Jaehyun di mana saya mau bicara sama dia"

dapat Krystal lihat wajah wanita di hadpaannya kini sedikit memucat

"Pak Jung tadi pulang dengan Sekretaris Elsa bu,tadi jam 10 pak Jung tiba tiba pingsan,mbak Elsa yang bawa Pak Jung ke Rumah Sakit"

Krystal membuang nafas kasar "kasih tau saya Rumah Sakitnya"

dia menggeleng "saya kurang tau bu,tadi mbak Elsa hanya mengatakan akan membawa pak Jung ke rumah sakit,Elsa tidak memberitahu jelas membawa pak Jung ke Rumah Sakit mana"

"Oh ya makasih" Krystal lagi lagi membuang nafas kasar,ia berjalan menjauh lalu menghampiri Doyoung yang duduk tenang di sudut ruangan

"Doyoung, perasaan Bunda ga enak"

Doyoung memucat,ia dapat jelas melihat wajah sang mertua kini tampak sangat khawatir

Benar firasatnya,ini semua kelakuan wanita ular itu

"Taeyong kamu tau alamat tempat tinggalnya sekretaris nya Jaehyun??"

Taeyong terperanjat kaget ketika tiba tiba Krystal sudah ada di hadapannya dengan wajah menakutkan

Taeyong menunduk sopan,ia mengecek buku agendanya yang menunjukan identitas beberapa karyawan

Taeyong sedikit panik,ia memindah halaman dengan cepat,tanganya berkeringat ia benar benar takut

Mungkin Tuhan masih sayang padanya,Taeyong berhasil menemukan alamatnya,ia segera memcatat alamatmya pada sebuah sticky note lalu memberikan nya pada Krystal

"Ini Bu alamatnya"

"iya Terima Kasih ya Taeyong"

"sama sama Bu"

"Bunda.." Doyoung tampak khawatir,ia melihat Krystal berjalan cepat sambil menarik tanganya

"Doyoung" Krystal menghentikan langkahnya,ia memegang pundak menantunya,menatapnya tajam dengan tatapan seriusnya

"Setelah sampai di rumah sekretaris nya Jaehyun,kamu bawa Jaehyun pulang terserah kamu mau pukul sampe dia mati atau gimana,biar Bunda urus si Elsanya"

"Bunda.." Doyoung masih tidak percaya jika mertuanya segitunya peduli dengan hubungannya dengan Jaehyun,Doyoung memangguk faham,ia mengikuti langkah Krystal

Jaehyun salah Jaehyun harus di hukum.