Chapter Ø

1K 80 8
                                    

Hubungan : Chapter 352 (Summit end)

[Park hyungseok (daniel) bergabung dengn ilhae dengan motif tersembunyi yaitu Menghancurkannya dari dalam.]

"Berikan seong yohan pada ku" -yoojin

"Aku menyetujui syarat mu" -daniel

.
.
.

-tiga hari kemudian

Daniel sepanjang kegiatan Sekolah terjadi,1 Di sekolah saat jam pelajaran yang kedua. Ponsel milik daniel berdering yang membuatnya cukup terganggu. Dia ijin ingin membuka ponsel karna ada yang menelpon ternyata.

Saat dia melihat nama yang ada di ponselnya itu dia terlihat senang sampai dia mengankat panggilan itu. Matanya membulat dan wajahnya menggelap.

Dia buru buru ijin ke pada pengajar untuk pulang lebih cepat karna urusan mendadak. Dia berlari menuju sebuah rumah sakit.

Daniel bertanya ke resepsionis soal tempat seseorang. Sesampainya di depan pintu orang yang dia cari tiba tiba keluar dokter juga suster.

"DOK! BAGAIMANA?!" tanya daniel panik. Dokter yang di teriaki dan di tanyai itu seakan tau maksud daniel menggelengkan kepala.

Itu membuat daniel terjatuh lemas "Maaf nak, kami tidak bisa menyelamatkan ibu mu." kata sang dokter.

Air mata berjatuhan dari matanya. Isak tangisnya terdengar semua orang yang berada di Rs itu bersamaan dengannya. Tentu semua orang yang melihatnya merasa iba tapi mereka harus menghargai kemauannya untuk sendiri.

-Keesokan harinya

Daniel ijin untuk cuti dan libur selama 2 hari untuk pemakaman ibunya tapi dia tidak bilang akan pemakaman tapi Memiliki Urusan nan penting.

Untungnya mereka mengijinkan, Untung yoojin mengijinkan karna dia masih memberikan keringanan pada nya dan tidak mengirim siapa pun untuk mengawasinya atau membututinya.

Itu saja Dia sudah cukup bersyukur.

-Saat pemakaman selesai

Daniel berdiri di sungai yang mengalir setelah selesai membuang abu sang ibu atau lebih tepatnya Tuannya.

Daniel Berdiri sambil mengingat masa lalunya.
























-Daniel past






















T
B
C

The 'Program'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang