➷ Chapter Twelve

7 0 0
                                    

"Ah, aku sudah lama tidak menaiki boat. Semoga aku masih ingat cara menjalankannya," ucap Arthur seraya memasukkan kunci boat tersebut ke tempatnya.

BRUMM! BRUMM!

Arthur menghela napas pelan. Boat tersebut akhirnya menyala. Arthur berniat memakai boat itu berkeliling laut sebentar, hanya untuk pemanasan sebelum ia akhirnya menjemput teman-temannya, dan pergi ke Segitiga Bermuda.

Lain halnya dengan Arthur yang tampak bersemangat dan bahagia, Adam dan beberapa mahasiswa lain tampak memperhatikan Arthur dengan cemas. Proyeknya itu, bisa dibilang ... berbahaya. Karena bisa merengut nyawa.

"Apa Profesor Arthur akan baik-baik saja selama proyek itu ia lakukan, Pak?" cetus salah seorang mahasiswa yang ikut memperhatikan.

"Saya tidak yakin, Nak ...." Adam menghela napas pelan. Dia bingung, dia memang hanya seorang teman, tetapi dia tahu bahwa tidak ada sesuatu apa pun yang dapat mengubah keputusan Arthur jika ia sudah sangat yakin.

"Lalu ...?" Mahasiswa itu kembali bersuara.

"Saya tidak tahu. Kita hanya bisa berdo'a atas keselamatannya nanti," jawab Adam dengan nada sedikit tinggi. Kalimatnya dapat membungkam mulut para mahasiswa agar tidak berceloteh lagi.

***

TOK! TOK! TOK!

Suara ketukan pintu terdengar. Adalah Zeen, yang membuka pintu tersebut dengan hati yang riang. Benar saja tebakannya, Arthur-lah yang datang. Arthur mengangkat kunci boat yang ia dapatkan tinggi-tinggi. Seruan kemenangan terdengar dari beberapa orang.

"Yes! Biar kutebak. Apa itu dari Adam?" tanya Wezen—dia juga teman baik Adam. Arthur mengangguk perlahan. Wezen tersenyum.

"Kapan kita akan memulai petualangan ini? Aku sudah tidak sabar!" ucap Zeen dengan riangnya.

"Baiklah! Apa semua perlengkapan yang kuberitahu sudah kalian siapkan?" tanya Arthur.

"Sudah!" Ai dan Ella berseru kompak. Arthur menoleh, yang tadinya menatap Zeen, sekarang menatap Ella. Ella yang langsung terkoneksi dengan tatapan Arthur, langsung saja melaksanakan apa yang Arthur pinta.

»»——❀——««

Bersambung ....

“Satu vote setara dengan bibit semangat untuk kami." ♡´・ᴗ・'♡

Ada kritik, saran, atau sesuatu yang ingin disampaikan? Please drop it in the comment. ✧(。•̀ᴗ-)✧

Bloody TriangleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang