LIMERENCE •8

46 5 0
                                    

ASSALAMU'ALAIKUM
ANNYEONG YEOROBUN

I'm Vita Resti W, you can call me Vita/Vires

FOLLOW, VOTE AND COMMENT
THANK YOU

Semoga kalian suka!

Semoga kalian suka!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

••✫••

"Kenapa ninggalin lagi hm?" tanya Stevan menarik Alora ke dalam rumah.

Alora duduk di sofa sedangkan Stevan berdiri di seberang meja seraya melipat tangannya di depan dada.

Alora menunduk, "Maaf Bang."

Stevan mengusap wajahnya kasar, "Harus gue ingetin setiap hari hah?!"

Alora menggeleng cepat, "Enggak gitu."

"Terserah." ucap Stevan meninggalkan Alora.

"Aduh ngambek." gumam Alora pelan.

••✫••

H-7 Class meeting, kini para siswa siswi sibuk mempersiapkan diri. Seperti kelas X MIPA 2 sedang berdiskusi pengajuan peserta lomba.

"Jadi, lomba Class meet ada lima macam. Yang pertama Fashion Show berpasangan per kelas, yang ke-dua debat Bahasa Inggris tiga anak, yang ke-tiga Videoklip." ucap Ivory selaku anggota OSIS.

"Yang ke-empat puisi, dan yang terakhir pentas seni. Bisa di pahami?" lanjut Wulan.

Seluruh kelas X MIPA 2 mengangguk paham. Cakra mengangkat tangan, "Ayo sekalian pilih pesertanya."

"Baik, kita bahas tentang pentas seni dulu. Jadi kita bakalan tampilin apa?" tanya Azi berdiri di antara Wulan dan Nelly, mereka anggota OSIS juga.

Salah satu siswa mengangkat tangannya, "Kuda lumping?"

"Reog aja!" sahut Vera.

"Tari Saman woy."

"Lenggang Nyai gimana?"

"Bagaimana yang lain, kita voting saja."

Mereka mulai voting dengan cara mengangkat tangan, dan paling banyak adalah Reog.

"Baik kita akan menampilkan Reog yang berasal dari Ponorogo."

"Kita lanjutkan puisi, temanya pendidikan. Satu siswa atau siswi saja, siapa yang akan maju?" tanya Ivory.

"Karina."

LimerenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang