Aku mengantar Papa ke Rumah Sakit,menunggu di luar dengan perasaan cemas.
Lagi-lagi karena ketidak dekatan kami Papa tidak mengijinkanku untuk masuk,saat pintu ruang periksa di buka aku langsung berdiri.
Dokter mengantar Papa ke pintu,aku mendekati mereka.
"Bagaimana Dok?"
"Baik-baik saja seperti biasa"
Papa menatapku,aku tersenyum tipis.
**
Pulang dari Rumah Sakit kami pergi ke sebuah Restoran,kami memesan makanan yang biasa di pesan saat bersama Mama.
Menghabiskan makanan yang ada di piring dalam keheningan,Papa meletakan sumpitnya.
"Bagaimana Perusahaan?"
Aku meletakan sumpitku,menatap Papa.
"Ada sedikit masalah tapi..aku bisa mengatasinya"
"Aku yakin kau bisa lebih baik dari aku dan memang itu yang harus kau lakukan"
"Iya Pa"
"Minggu depan Papa mau pindah"
"Pindah?"
"Papa ingin menghabiskan hari di Swiss"
"Kenapa tiba-tiba Papa mau pergi?"
"Terlalu banyak kenangan di sini"
Aku terdiam,kalau Papa tidak bisa melupakan kenangan Mama bagaimana dengan aku?
Setiap sudut di kota ini berisi kisah aku dan Mama,kadang ada Papa juga.
"Lagipula kau sudah mampu untuk menyelsaikan semuanya,buat apa aku tetap di sini?"
"A..ku..aku ingin kuliah lagi"
"Bagus"
"Karena itu"
"Apa?"
"Aku mau mundur sementara waktu dari Perusahaan"
"Apa maksudmu?di jaman sekarang semua bisa di lakukan dengan teknologi"
"Pa"
"Aku mendukungmu untuk pendidikan,tapi kau bukan dirimu yang itu Bang Chan"
Aku menghela nafas,Papa menatapku sekilas.
"Ada atau tidaknya gelar S2 mu,kau sudah CEO..lakukan apa yang harus kau lakukan tidak perlu berlebihan"
"Iya Pa"
**
Tidak ada waktu untuk diriku sendiri,untuk melakukan apa yang ku inginkan.
Papa memang tidak mau dengar apa yang aku katakan,tapi semua orang harus mendengarkan apa yang dia katakan dan melakukan apa yang di inginkannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Bangchan & Me 🔞
Short Storycerita pendek tentang kamu dan Bangchan note. tidak semuanya 🔞 15 juni #53 me 17 #19 nc