Gairah_Kakak'Ipar🔞||MG18+||END✔

[ 10 ]

Hari ini gulf kembali berkuliah karena tinggal 2 bulan lagi dia akan lulus dan bergelar sarjana. Selama itu gulf mencatat semua pembelajaran yg ia tinggalkan selama ia dirumah sakit untung saja ada azhi yg membantunya sungguh sahabat yg dapat diandalkan

Kini mereka berdua tengah duduk diatap kampus dengan makanan ringan dan minuman soda

"Curhat dong zhi"

"Yah dong gulf"

Gulf melirik "emang kmu kata ini acara tv mamah dedeh?"

"Ahaha sorry gulf canda, yokdah mau curhat apa aku bakal dengerin dengan cermat kok"

"Gini zhi sepertinya aku mulai suka sama kak mew"

Zhi yg tengah menenggak soda pun tersedak

Uhuk uhuk uhuk

"What! Heum kan apa aku kata kmu pasti bakal suka sama pak mew jangan lupa traktiran sebulan nya okey"

Plak

Gulf menggeplak kepala azhi "pala kau! Aku tuh lagi dilema zhi jangan gitu napa"

"Dilema paan si kek sinetron ikan terbang aja dah kmu gulf"

"Haih, kmu kan tau zhi kalau kak mew suami kakak ku yakali aku rebut dia bisa dibilang adik gak tau diri ntar akunya"

Azhi manggut manggut " heumm kalau kak mew suka sama kmu dan mau melepas semua nya tanpa terkecuali pernikahan nya apa kmu mau sama dia?"

Gulf bungkam dan tampak berpikir "aku gak mau menyakiti hati kak nes apalagi dia sangat baik kepadaku selama ini"

"Gulf kmu itu jarang pulang kerumah dan selalu tinggal sama kak jeremy lalu apa yg kau tau tentang rumah? Jangan pernah menganggap seseorang dari depan saja cobalah kmu cari tau dulu kebenaran nya siapa tau kak nes tidak sebaik seperti yg kmu kira"

Gulf terdiam lalu ia mengingat kembali ketika mew selalu mengatakan bahwa dia akan tau suatu saat nanti tentang nessa tapi apa? Gulf tidak mengerti

"Tapi tetap saja aku tidak mau menjadi pelakor zhi"

Azhi tertawa "ahahaha gulf sejak kapan kmu berubah? Dimana sahabatku yg akan melakukan apapun agar yg semua keinginan nya harus didapatkan dengan cara apapun"

Gulf terkekeh "kau memang sahabat ku zhi, mungkinkah aku harus merebut kak mew?"

"Selidiki dulu kmu tidaklah bodoh"

Gulf tersenyum kecil "jika kak nes tidak baik untuk kak mew maka aku akan merebutnya dengan segala cara"

"Ini baru sahabatku, jika kmu butuh bantuan ku katakan saja aku selalu ada untukmu"

Gulf meminum sodanya "tentu saja, lihatlah kak mew tengah menatap kita"

Azhi melihat kebawah dan benar saja mew tengah menatap kearah mereka berdua dengan tatapan tajam

"Tapi ada apa dengab tatapan itu sangat menusuk sekali"

"Tapi aku suka"

Azhi menatap heran kearah gulf "what suka? Gila kmu gulf"

"Jika itu kak mew maka apapun itu aku akan menyukainya"

"Udah bucin aja kmu jangan lupa traktiran sebulan nya"

"Jangan khawatir"

Gulf tersenyum kearah mew lalu mengedipkan sebelah matanya dan berbalik berjalan pergi untuk turun yg diikuti oleh azhi

Sedangkan disisi lain mew yg mendapatkan sebuah kedipan dari gulf membuat jantung nya maraton

"Aku semakin menyukaimu my love"lirih mew memegang dadanya yg berdetak kencang