6

2.2K 261 11
                                    

" Segera pulang untuk mengusir kejahatan"

Mereka pun berhenti dan diakhiri suara tepukan tangan
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Mereka pun bertepuk tangan dengan sangat meriah

" Kau iku aku?" Tanya ipin sambil memukul pelan pundak upin

" tentu saja, bukankah kita kembar?" Tanya upin

" Ke mana-mana pasti bersama" ucap upin sambil memeluk ipin dan y/n langsung berjalan kearah mereka berdua dan memeluk mereka berdua

Ipin yang dipeluk langsung membalasnya tapi ia tidak sengaja melihat sarung keris atok

" Sarung keris atok!" Ucap ipin sambil mengambil sarung keris yang ada dikantong upin

" Kak s/n punya keris dia" ucap ipin sambil menatap kearah y/n, y/n yang ditatap pun langsung mengerti dan menyerahkan keris yang ia bawa tadi ke ipin

" Kak s/n?" Tanya upin sambil menatap kearah ipin

" Itu nama samaran kak y/n, karena kak y/n ternyata reinkarnasi dari sang legenda pemilik asli siamang tunggal" bisik ipin

upin yang mendengar itu langsung kaget dan menatap kearah kakaknya

" Nanti akak jelaskan, tapi upin harus memanggil akak n/s nya?" ucap y/n dan dibalas anggukan oleh upin

" Oh ya upin! Lihat! Sudah ada bilahnya" ucap ipin sambil memperlihatkan keris siamang tunggal ke upin

" Wah! Bagaimana kau mendapatkan..." Ucap upin terpotong karena mendengar suara kericuhan

" Minggir!" Pekik seseorang

" Siapa dia?" Tanya mei-mei

y/n yang melihat orang tadi yang memiliki luka bakar di telinganya pun langsung mengeluarkan pedangnya dari tangannya

" Orang yang mempunyai luka bakar ditelinga!" Ucap belalang sambil menunjuk kearah re, ri, dan ang

" Dia orang yang dibicarakan oleh bapak kau kan belalang?" Tanya y/n yang masih menatap tajam re, ri, dan ang

' tapi gue heran sama raja bersiong, kalau kasih nama pendek amat cuma satu kata' batin y/n menatap re, ri, dan ang

" Iya" jawab belalang sambil mengangguk

" Hehe, serahkan keris itu" ucap re

" Tidak mau!" Pekik y/n

" Siapa kau?" Tanya y/n

ri dan ang yang mendengar jawaban y/n langsung menyerangnya, tapi y/n langsung melempar pedangnya kearah tali tenda membuat tenda besar tadi terjatuh kearah mereka

" Ayo! cepat lari!" Pekik y/n sambil mengambil pedangnya

Tapi tiba-tiba kaki belalang ditarik oleh ang, membuat belalang terjatuh dan tidak sengaja menjatuhkan ketapelnya

" Ipin, tolong!" Pekik belalang

" Belalang!" Ucap ipin sambil berlari tapi Langsung dicegah oleh mat jenin

" Nanti!" Pekik jenin

" Lepaskan!" Pekik belalang sambil berusaha melepaskan diri

" Pergi! Selamatkan diri kalian!" Pekik y/n sambil menatap kearah upin ipin

tapi upin ipin langsung menatap kearah kakaknya, y/n yang ditatap langsung menyuruh mereka cepat lari

" Cepat lari!" Teriak y/n

upin&ipin keria siamang tunggal X ReaderTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang