"Mas"
"Hmm"
"Aku pengen rujak deh"ujar laura setelah melihat instastory salah satu temannya.
"Iya kita beli buahnya ya"
"Buat sendiri?kenapa gak beli aja-kan lebih praktis"tanya laura membuat azka melihat kearahnya sejenak lalu kembali fokus menyetir.
"Saya lebih tenang jika kita membuatnya sendiri,kamu lupa apa kata dokter tadi?kamu tidak boleh makan sembarangan,saya tidak ingin terjadi sesuatu kepada kamu dan anak kita."jawab azka membuat laura menganggukkan kepalanya pelan.
"Oke"
"Lagipula dirumah ada lala,saya bisa meminta lala membuatkannya untuk kamu"
"Lala udah pulang,berarti_"
"Aurora saya titipkan dirumah mama.tetapi,hanya untuk beberapa hari.tidak apa ya?"ujar azka mencela ucapan laura membuat laura diam lalu menganggukkan kepalanya pelan.
"Saya janji,saya akan adil.bagaimanapun juga saya harus bertanggungjawab untuk masa depan aurora"
"Terserah kamu"
"Saya juga akan bertanggungjawab kepada kamu dan anak kita.laura,saya mencintai kamu jadi saya mohon jangan membuat saya menyakiti kamu lagi.sungguh saya tidak sanggup melihat kamu menangis"
"I hope you really love me. It's not because I'm pregnant so you pretend to say you love me"ucap laura menatap azka sendu membuat azka memegang pipi laura saat mereka berhenti karna lampu merah.
"I'm so serious"
~~~~~~~
"Mbak ini rujaknya"ujar lala sambil meletakkan nampan yang berisi buah dan bumbu rujak buatannya.
"Wah,makasih la.akhirnya ngidam aku tercapai"ucap laura yang sangat senang melihat rujak buah dihadapannya.
"Hah?ngidam mbak??"tanya lala yang belum tau jika laura sedang hamil.
"Lazka part 2"bisik laura membuat lala tercengang mendengarnya.
"Beneran mbak??"tanya lala yang masih belum bisa mempercayai ucapan laura.
"He'em"
"Yey,akhirnya"pekik lala membuat azka yang baru saja keluar dari kamar mengerutkan keningnya melihat lala tiba-tiba teriak.
"Ada apa??"tanya azka sebelum duduk disamping laura yang sedang menikmati rujak buah buatan lala.
"Hehhe_engga ada apa-apa kok mas,mbak lala balik kedapur ya.permisi"jawab lala yang salahtingkah melihat azka.
"Lala kenapa??"tanya azka sambil mengusap kepala laura.
"Happy karna lazka part 2"jawaban laura membuat azka binggung.
"Lazka part 2??"
"Ini loh baby"jawab laura menunjuk keperutnya yang masih rata.
"Ahh,begitu.bagaimana kamu suka??"tanya azka yang tersenyum melihat laura memakan rujak buah buatan lala dengan lahap.
"Suka banget,aku boleh makan ini setiap hari gak??"jawab laura lalu bertanya kepada azka.
"Buahnya tidak apa tetapi,jangan sama bumbunya ya"
"Jadi gak boleh??"
"Boleh sayang.tetapi,seminggu sekali ya"
"Yaudah,deal"
"Kamu tidak ingin makan nasi?ini sudah waktunya kamu minum vitamin"
"Engga,aku gak mau.nanti mual"tolak laura sambil membersihkan tangannya dengan tisu basah.
