chptr -3

4 1 0
                                    

Mereka sudah berbaikan dan memutuskan Drive Thru untuk makan malam, setelah sampai dirumah mereka bersih bersih lalu turun ke dapur untuk makan malam.

Selesai makan malam mereka memutuskan untuk nonton netflix bersama dengan cemilan yang mereka beli tadi di supermarket.
"sayang mau nonton apa?" Leo yang lagi pingin nonton horror thriller pun merekomendasikan film The Unholy "emang kamu berani hmm" ledek Ryan dengan wajah menyebalkannya,
"berani lah emang kamu penakut wlee"
Ryan terkekeh, segera Leo menyiapkan camilan dan film pun dimulai.

Mereka nonton dengan damai namun saat pertengahan film Leo ketiduran, Ryan yang sadar kekasihnya ketiduran pun tersenyum tipis lalu memperbaiki posisi tidur Leo agar pas bangun tidak pegal, Ryan mematikan tv dan ikut tidur dengan memeluk pinggang Leo, tangannya mengelus rambut kepala Leo sayang "tetap disampingku selamanya ya apapun yang terjadi. I love you baby" mencium kening Leo dan pergi ke alam mimpi menyusul Leo.

🖥

Ryan terbangun dari tidurnya dan Leo sudah tidak ada disampingnya, dia langsung bangun dan pergi ke kamar mandi lalu turun tapi pas dia sudah sampai bawah Ryan tidak melihat keberadaan Leo di dapur, ruang tamu maupun di taman belakang,
saat dia mau membuka kulkas Ryan membaca pesan Leo di pintu kulkas bertuliskan bahwa Leo keluar membeli sarapan Ryan berniat menunggu Leo sambil mandi.

Selesai mandi dia turun ke bawah dan menemukan Leo di dapur dia pun segera memeluk Leo dari belakang dan mencium leher Leo wangi favoritnya.
"Iyan kalau kita pisah kamu mau kan?" pertanyaan yg sangat tidak disukai Ryan "kenapa lagi" dengan nada yang dingin dan melepas pelukannya "ya gapapa emang kamu ngga takut ketahuan orang terus nanti kamu di cibir mereka" Ryan membuang nafas kasar "apa yang mereka omongkan tadi? perlu aku sumpal mulut mereka agar tidak bicara yang tidak tidak soal kita, ini kan hidup kita kenapa malah mereka yang menilai emang mereka tuhan? sayang lihat aku, kau tidak melihat perjuangan kita kemarin hm jangan pedulikan omong kosong mereka sampah. paham?"

Leo mengingat mereka dulu berjuang untuk mendapatkan restu kedua orang tua sangat sudah eh mereka yg orang asing seenaknya mencibir mereka, Leo pun memutuskan untuk berhenti memikirkan omongan kosong itu agar hidupnya dan Ryan tenang tanpa campur tangan orang-orang yg hanya bisa mengatur kehidupan orang lain tanpa melihat dirinya pun perlu mengaca.

duh sayangku
byebye all <3

We are the same Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang