Chapter 49: "Om Kenzo"
.
.
don't forget to vote for me
ENJOYHari ini adalah hari terakhir dimana semua murid murid mengadakan Study Tour. Semua orang sibuk menyiapkan barang mereka masing masing untuk nantinya akan dibawa ke bagasi bus.
Elgran tentu membantu Acel di kamarnya. Teman sekamar Acel juga sudah selesai beres beres. Hanya tinggal Acel seorang.
Disana, Acel banyak sekali bercerita. Mulai dari hal sepele hingga hal hal yang tidak penting ia ceritakan semua pada Elgran. Entah mengapa hari ini Acel begitu ceria. Padahal Elgran sedari tadi hanya diam memperhatikan dan mengangguk iya iya saja.
Singkatnya, Elgran dan Acel telah turun kebawah. Guru guru bilang, kali ini bus-nya dicampur. Jadi, bus perempuan dan laki laki dicampur. Tentu, Elgran dan Acel memilih untuk duduk berdua di bangku paling belakang. Mereka selalu menempel kemana mana.
***
Sudah hampir 2 jam perjalanan pulang dari Bandung ke Jakarta. Hari sudah hampir malam dan semua murid juga sudah kembali ke rumah masing masing.
Elgran juga Acel telah sampai di rumah dengan memesan ojek online. Mereka tidak mau jika harus menghubungi Pak Jeky lagi. Bukan karena malas, tapi katanya Pak Jeky sedang ada urusan yang mengharuskan dia mengantar Jason— Papa Elgran pergi.
"Sana mandi dulu, abis itu minum obat langsung bobo," perintah Elgran pada Acel yang sedang merebahkan tubuhnya di sofa ruang tamu.
"Iyaa"
Mereka mulai membersihkan diri masing masing sebelum akhirnya tumbang ke kasur karena saking lelahnya. Acel sebenarnya tak terlalu suka berpergian. Terkecuali ketika dia masih berada di Amerika sewaktu duduk di bangku sekolah dasar.
Acel meminum obatnya setelah ia selesai bersih bersih. Tak lupa, Elgran selalu melihat Acel meminum obatnya. Karena jika tidak, gadis itu akan membuangnya atau tidak meminumnya dengan alasan pahit dan tidak suka.
"Pait.." keluhnya dengan wajah yang cemberut.
"Udah yuk bobo," ajaknya lalu menggenggam tangan Acel ke kamar.
Elgran juga Acel telah sama sama memasuki alam mimpi. Mereka begitu lelah dengan perjalanan seharian tadi. Apalagi Acel, berkali kali perutnya terasa keram dan mual. Jika boleh mengeluh, Acel ingin mengatakan ia tidak ingin mengikuti tour ini.
***
Telah 2 minggu berlalu, Acel dan Elgran telah memasuki sekolah lagi. Minggu ini sekolah mengadakan ujian kenaikan kelas. Mereka berada di semester akhir sebelum memasuki kelas akhir atau kelas 12. Begitu malas sebenarnya. Tapi mau gimanapun, Acel harus mengikuti ujian ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOOK AT ME - [REVISI]
Teen FictionMenikah dengan gadis yang memiliki penyakit yang hampir tidak bisa disembuhkan? Karena keterpaksaan keluarganya, Elgran terpaksa harus menikahi Acella untuk kepentingan perusahaan sang Papa. Namun demikian, rasa nyaman begitu cepat tumbuh diantara m...