🏕️16🏕️

1K 117 22
                                    

Sorry for typoHappy reading!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sorry for typo
Happy reading!!!

(Eps = baikan)
Cuma mau kasih tau kalau chap ini bakal pendek dan mending kalian bacanya malem aja deh sehabis buka


Akhirnya setelah berpikir lama jeongwoo pun memutuskan untuk mengikuti kata hatinya saja. Jeongwoo membuka pintu bilik toilet yang tadi ia pakai untuk menangis

Haruto yang mendengar suara pintu dibuka langsung menghadap kebelakang dan akhirnya yang ditunggu-tunggu pun keluar. Haruto buru buru meluk jeongwoo dan mengatakan maaf beberapa kali

"Maaf... Wuu" entah keberapa kalinya haruto mengatakan itu yang pasti jeongwoo kesal karena haruto terus saja mengatakan maaf. Tapi jeongwoo segera meredamnya

Dan ia bisa merasakan bahwa pundaknya sekarang basah. Jeongwoo buru buru menangkup kedua pipi haruto

Terlihatlah mata sembab dan rambut yang sedikit acak acakan. Jeongwoo segera mengecup lembut kedua mata haruto tidak lupa juga ia mengecup singkat bibir haruto

Jeongwoo benar benar tidak tega melihat haruto seperti ini. Sedangkan haruto yang mendapatkan perlakuan seperti itu merasa semakin bersalah kepada jeongwoo

"Shht... Jangan nangis lagi ah. Nanti gantengnya ilang loh"

Candaan jeongwoo berhasil membuat haruto tersenyum. Lalu haruto kembali memeluk jeongwoo tapi kali ini lebih erat

Jangan erat erat to kasian nanti jeongwoo nya meninggoy

Haruto melepaskan pelukannya dan beralih menatap wajah jeongwoo. Hingga bibir  jeongwoo mencuri perhatian nya

Haruto jadi ingat kejadian dimana ia mencium paksa jeongwoo hingga membuat bibir sang submissive berdarah

Mengingat nya saja sudah membuat haruto ketakutan. Iya takut keulang seperti kejadian tadi

Haruto mengusap bibir ranum milik jeongwoo dengan ibu jarinya. Tidak lupa juga ia mengeluarkan kata kata yang mampu membuat jeongwoo merona dibuatnya

Penasaran haruto ngomong apa??

"Kasian banget bibir kamu tadi kakak gigit. Maaf ya tapi lain kali kakak gak bakal gigit gigit lagi kok, kan kasian sama bibir nya gak bisa kakak emut emut lagi emang kamu mau?"

Perkataan itulah yang sukses membuat jeongwoo merona dan salting

"a-apasih!"

Jeongwoo melayangkan pukulan sayang pada dada bidang haruto. Haruto pura pura meringis kesakitan akibat pukulan jeongwoo

Jeongwoo yang mendengar haruto kesakitan karena ulahnya langsung panik

"Eh eh maaf kak"

Ucap jeongwoo sembari mengelus elus dada haruto. Haruto tersenyum dan beralih menggenggam tangan jeongwoo untuk ia pindahkan ke bibirnya

good stepmother (2) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang