Taehyung, yeji dan Areum sudah diperbolehkan masuk. Areum langsung berlari dan naik ke arah ranjang yang ditempati hyera. Hyera bangkit dari tidurnya untuk duduk bersandar dibantu yeji.
" Mama tidak apa-apa? Mama kenapa bisa seperti ini? Ini pasti salah Areum ya ma? Maafkan Areum ya ma. " Areum langsung menyerbu hyera dengan banyak pertanyaan di susul tangisan pelannya.
Hyera mencoba menenangkan Areum dengan memeluknya.
" Areum tidak perlu menangis mama akan jawab pertanyaan Areum tapi Areum tidak boleh menangis. Ayo Areum harus berhenti menangis dulu. " Areum langsung menghapus air matanya setelah itu ia bersiap mendengarkan perkataan hyera.
" Mama tidak apa-apa Areum, ini hanya kecelakaan saja, ini juga bukan salah Areum, jadi Areum tidak perlu minta maaf oke? " Jawab hyera.
" Areum sayang mama " Ujar Areum memeluk hyera.
Taehyung hanya bisa menatap interaksi ibu dan anak itu dalam diam. Yeji merasa keadaannya mulai canggung. Tiba-tiba hyera membuka pembicaraan.
" Taehyung Terima kasih sudah menyelamatkanku. " Ujar hyera.
"Tidak masalah, sesama rekan kerja memang harus saling membantu bukan?" Jawab taehyung.
" Jadi paman ini yang sudah menolong mama? Terima kasih paman sudah menolong mama. " Ujar Areum.
Taehyung hanya membalas dengan senyuman. Taehyung bukan tidak menyukai Areum ia hanya sedang banyak pikiran.
" Ini sudah jamnya makan siang aku akan membelikan makan siang untuk kalian di kantin. " Ujar taehyung melangkah ke luar ruangan.
" Eonni bolehkah aku menjelaskan semuanya kepada taehyung oppa? Aku merasa taehyung oppa seperti terkejut mendengar Areum memanggilmu dengan sebutan mama walaupun Areum sudah lama memanggil eonni dengan sebutan itu tapi aku merasa bersalah. Aku takut taehyung oppa membatalkan keputusan untuk mencoba kembali bersamamu eonni. " Ucap yeji.
" Yeji~yaa kau tidak perlu khawatir aku tidak masalah dengan itu. " Jawab hyera.
" Tidak eonni aku akan tetap mengatakan pada taehyung oppa. Eonni tunggu disini aku akan menghampiri taehyung oppa. " Ucap yeji sembari berlari ke luar.
🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁
Taehyung duduk di salah satu kursi pengunjung cafetaria. Ia menatap sekeliling dengan sedikit bosan. Tak lama yeji datang dengan nafas tersengal.
" Huh... Huh... Huh... Akhirnya aku menemukan. Oppa bisakah kita berbicara sebentar? " Belum di jawab oleh sang empu, yeji sudah menarik tangan taehyung.
Yeji membawa taehyung ke taman rumah sakit.
" Tunggu sebentar oppa aku akan mengambil nafas terlebih dahulu. " Ucap yeji.
Taehyung kembali ke cafetaria membeli minum dan memberikan ke yeji.
" Ini minum dulu. " Ucap taehyung.
" Terima kasih oppa. " Jawab yeji.
Setelah merasa lebih baik, teji memulai pembicaraan.
" Aku ingin membicarakan tentang Areum. Aku tahu oppa pasti terkejut dengan panggilan yang digunakan Areum. Memang benar Areum adalah anak hyera eonni. " Ucap yeji.
Taehyung merasakan waktu seperti berhenti sekejap. Ia merasa tidak tahu harus merespon apa.
" Lebih tepatnya anak asuh. " Lanjut yeji.
" Maksudnya? " Bingung taehyung.
"Areum bukanlah anak kandung hyera eonni. Hyera eonni hanya mengasuhnya." Jawab yeji.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dark Side [PROSES REVISI]
FanfictionSisi lain dari kehidupan kota yang kita kenal keindahannya namun memiliki sisi lain yang jarang diketahui oleh orang lain.