Seharusnya memang tak di beri jalan agar tak merasakan sakit, bukan ??

19 1 0
                                    

"Kamu tahu?Harusnya gapernah ada kata kita di antara aku dan kamu". Kata itu terus terngiang di telingaku. Kata kata yang kamu teriakan pada malam itu terus berputar di otakku.

Seharusnya memang tidak ada kata "kita". Seharusnya memang tak di beri jalan agar tak merasakan sakit, bukan ??

Layaknya seorang kekasih, kamu perlakukan aku seperti itu i loved when you threated me like queen. Tapi seharusny aku tidak boleh berharap lebih. Karena mengetahui ada tembok yang sangat besar di antara kami.

Saat itu aku menghadiri pernikahan temanku, lalu aku bertemu dengannya. Tentunya saat itu dia tampak sangat keren di mataku. Matanya yang tajam namun terlihat sangat seksi, badannya yang tegap dan terlihat tegas yang membuat aku benar benar jatuh cinta padanya.

Waktu itu aku dan dia pun berkenalan, sampai akhirnya aku sangat dekat sampai tak ingin lepas. Seiring berjalannya waktu selama 3 tahun aku dekat dengannya, tanpa ada status. Namun dia sangat membuatku nyaman dan aku merasa sangat di cintai olehnya, dan menurutku itu sudah cukup bagiku.

Hingga pada malam itu...
Dia memberiku surat undangan yang berisikan namanya dan seseorang yang tak aku kenal, aku pun tak tahu kapan mereka dekat karena selama ini dia hanya dekat denganku.

Aku kecewa, dan menanyakan semua kepadanya "mengapa kau tega denganku, aku kira kau mencintaiku. Aku kira kita yang akan menikah".

Namun jawabanmu cukup membuatku tersadar, seperti kilatan petir yang menghancurkan hatiku

"Kita adalah suatu kesalahan, aku menyadarinya, aku sebenarnya sangat mencintai mu. Namun semua itu dilarang. Aku tak ingin hubungan kita menjadi hubungan yang terkutuk. Memang seharusnya tak pernah ada kata kita diantara kau dan aku".

Aku pun tersadar, badanku melemas mendengar jawaban darinya.

"Aku memohon maaf kepadamu , Aku mohon untuk melupakan semuanya, dan setelah ini kau dan aku hanyalah seorang laki laki yang memang harus mencari wanita untuk di jadikan istri agar dapat menghasilkan keturunan, aku mencintaimu namun aku harus melepaskan kamu. Aku mohon kau harus menyadari semuanya, dan kembali kejalan yang benar"lanjutnya.

Aku meremas undangan itu lalu berbalik membelakanginya.

" Saat ini aku mengikhlaskanmu pergi bersama dengannya, mencoba melupakan semua kenangan tentangmu, mengubur semua perasaanku padamu. Dan tak akan pernah menghubungi mu lagi".

Setelah itu aku pergi meninggalkannya. berjalan dengan penuh derai air mata. tak ada acara kejar mengejar, tak ada acara penuh drama. Karena memang kau telah melepaskan aku pada malam itu

Mengapa cinta datang pada dua orang laki laki yang tak akan pernah bersatu? Sampai saat ini aku mencintaimu namun tetap mencoba melupakanmu. Aku tetap disini di depan danau tempat kita dahulu bersama di temani Kilauan bintang yang sepertinya menunjukan gigi giginya untuk menertawaiku.

Seharusnya memang tak ada acara perkenalan pada waktu itu, seharusnya saat itu tak ku beri jalan untuk ada kita di antara kau dan aku.

Dilarang mencontoh adegan pada cerita ini

Malam sedih Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang