Oke guys ini adalah cerita baru gue tentang Boya karena lebaran gue gabut usaha gue juga masih libur karena lebaran kalau ga libur nanti bahaya cepet kaya wkwkwkw oke semoga kalian suka dengan cerita baru ini langsung aja ke ceritanya
Terlihat seorang pemuda sedang melihat dirinya di cermin dengan tatapan sayu ini adalah hari pernikahannya tpi dia tidak terlihat bahagia........
Mara: Boboiboy
Boboiboy: Iyah bunda
Mara: kamu kenapa kok kaya sedih gitu ?
Boboiboy: Boboiboy gapapa kok bun(sambil tersenyum paksa)
Mara: kalau kamu memang keberatan menjalankan perjodohan ini kita batalkan saja biarlah perusahaan kita bangkrut yang penting itu kebahagiaan kamu nak
Boboiboy: eh jangan Bun Boboiboy ikhlas kok ini semua juga demi Boboiboy dan keluarga kita
Mara: maafin bunda ya bunda ga bisa ngelakuin apa apa" tak terasa air matanya menetes di pipinya
Boboiboy: eh bunda jangan nangis dong nanti kalau bunda nangis Boboiboy juga ikutan sedih"ucap Boboiboy sambil tersenyum agar bundanya juga tersenyum
Flashback
Di sebuah rumah tinggal lah ibu dan anak dengan damai meskipun rumahnya tak semewah rumah orang kaya tapi ia bahagia tinggal di dalam rumah tersebut"" suatu hari datanglah anak buah dari sebuah perusahaan besar
Boboiboy: maaf ada keperluan apa ya ??
Bodyguard: saya di utus oleh nyonya Yaya untuk menemui nyonya mara
Boboiboy: baik silahkan masuk
Bodyguard: baik terimakasih
Mara: Boboiboy om ini siapa ?
Boboiboy: ini Bun katanya di suruh atasannya buat ketemu sama bunda
Bodyguard: Langsung saja kepada topik pembicaraan tujuan saya kemari di utus nyonya Yaya untuk menagih hutang karena waktu itu perusahaan almarhum bapak amato telah di berikan saham oleh nyonya Yaya dan karena perusahaan almarhum bapak amato di ambang kebangkrutan nyonya Yaya meminta untuk mengembalikan saham tersebut
Mara: maaf pak kalau untuk saat ini saya masih belum ada uang sebanyak itu
Bodyguard: kalau begitu sesuai yang ada di dalam isi surat perjanjian ada 2 konsekuensi yaitu pertama anak laki - laki dari almarhum bapak amato harus menikah dengan nyonya Yaya atau yang kedua semua aset yang di miliki keluarga bapak amato akan disita termasuk perusahaan dan juga rumah ini
Boboiboy: saya siap menikah dengan atasan anda asalkan jangan sita rumah dan perusahaan peninggalan ayah saya
Bodyguard: baik saya akan sampaikan kepada nyonya yaya
Flashback off
Tak lama datanglah 2 bodyguard yang menjemput Boboiboy
Bodyguard: maaf nyonya Yaya sudah menunggu anda
Boboiboy: baik sebentar lagi saya akan kesana
Bodyguard: baik kalau begitu saya permisi
Di sisi lain.........
Yaya: jadi mama ga bisa Dateng ke pernikahan Yaya (ucap gadis itu via telfon dengan namanya)
Wawa: Iyah sayang maaf ya mama banyak kerjaan disini
Yaya: yah Yaya sendirian dong
Wawa: kan ada Hanna disana
Yaya: yaudah deh ma kalau gitu Yaya tutup dulu ya acaranya udah mau di mulai
Wawa: oke congrast ya buat pernikahan kamu jangan lupa kasih cucu yang banyak buat mama" ucap Wawa sambil menggoda Yaya
Yaya: ih mama apaan sih" ucap Yaya malu
Wawa: yaudah sana kamu ntar di tungguin lama lagi
Yaya: Iyah assalamualaikum ma
Wawa: walaikumsalam
Tiba tiba pintu terbuka menampakkan orang yang sangat mirip dengan Yaya yaitu adiknya
Hanna: maaf kak acaranya udah mau di mulai
Yaya: oke yuk kita kesana
Skippp......
Setelah acara pernikahan selesai Boboiboy berpamitan kepada mara karena mulai saat ini ia akan ikut dengan Yaya tinggal di rumahnya
Mara: jaga diri baik - baik ya nak
Boboiboy: Iyah Bun bunda juga ya
Bersambung.........
Oke sampai sini dulu ya jangan lupa vote&coment sampai jumpa di chaper berikutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan (boya DKK)
Teen Fictioncerita ini banyak fiktiv belakang mohon maaf jika ada kesamaan tokoh latar waktu ini hanya sebuah karangan semata tidak real