Jangan mengkambing hitamkan orang lain sebelum mengetahui latar belakang nya
~°~Seminggu kepergian ibunya, kini Lina menjalani aktivasi keseharian nya dengan seorang diri dirumahnya
Kini ia sudah menjalani pelajaran sekolah nya seperti biasa
Cipp cipp cipp
kicauan burung dipagi hari membuat Lina terbangun dari tidurnya, sebelum mandi ia sempat duduk di ranjang bersebelahan dengan jendela kamar miliknya
"Ehm" ujar Lina yang menghirup embun pagi didekat jendela nya, Lina memejamkan mata nya dan menenangkan pikirannya , dia tau dia tidak boleh terlalu stress, dikarnakan jika ia stress berlebihan akan menyebabkan nyeri di kepala nya
" Tap tap tap " kini ia berjalan menuju kamar mandinya untuk membersihkan tubuhnya, tidak perlu waktu lama ia telah selesai dengan mandinya serta berpakaian rapi sekolahnya
"Ia berjalan menuju pintu utama rumahnya dan keluar dari rumahnya, sebelum pergi ia sempat mengunci pintu rumahnya terlebih dahulu
Dan berjalan keluar dari halaman rumahnya untuk menuju sekolah" Tit!!" Bunyi klakson motor varel
Ia berhenti tepat dipinggir Lina
Varel kemudian membuka helm hitamnya"Lin ayo bareng, gue anter" ujar varel yang menunggu diatas motornya
Lina yang mendengar ucapan varel langsung mengangguk mantep
Menatap varel"Makasih rel" ujar Lina, sambil menaik motor varel
"Pegangan" ujar singkat varel
"Pegangan ?" Ujar Lina yang belum paham
"Haish" varel menghela nafas panjang mendengar jawaban Lina, langsung varel menghidupkan kan motornya dan langsung melaju cepat dengan motor nya
Sontak Lina yang kaget serta takut, ia langsung memeluk pinggang varel dari belakang dan berteriak meminta varel untuk meringankan lajuan dari motornya
"Varell!! Pelanin dikit, gue takut !"
Lina berteriak dan mengeratkan pelukannya dipunggung varelVarel yang mendengarkan teriakan Lina langsung terkekeh dan tersenyum tipis, serta meringankan kelajuan pada motornya
Kini mereka berdua telah smpai di sekolahnya dan memasuki sekolahnya dengan sapaan satpam sekolah tersebut
Varel menghentikan motornya di parkiran sekolahnya,dan melepas helm hitam nya
Lina langsung turun dari motor varel langsung merapikan pakaian nya yang kusut akibat ulah varel
Varel yang melihat Lina menggerutu kesal kepadanya merasa gemas dan mengacak rambut Lina
"Gemes banget sih" ujar varel yang menatap tingkah laku Lina
Lina yang masih kesal sontak langsung menepuk pundak varel
"MATAMU YG GEMES REL!"
" HAHAHA " varel yang tertawa mendengar respon Lina, dan langsung berjalan menuju kelas mereka
Lina yang masih kesal berjalan mengekori varel dari belakang
Sesampai nya dikelas mereka Lina langsung mendapat pelukan erat dari teman-teman cwenya Lina di dalam kelasnya
"Lin Lo kemana, gue kangen tau"
"Iya lin, Lo udah seminggu ga masuk"
"Ibu Hesti khawatir sama mu Lin"
"Lo sakit Lin ? "
Lina yang mendapat pertanyaan banyak dari teman sekelasnya langsung tersenyum manis
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS SERIBU MIMPI DAN SEJUTA LUKA [ TAMAT ]
Novela JuvenilSebuah kata keluarga adalah tempat atau rumah untuk siapapun yang bisa kembali berpulang dan merasakan kehangatan serta kebersamaan. tapi berbeda dengan takdir anggelina keluarga yang ia rasakan, tidak seperti keluarga cemara pada umum nya. Terl...