My Story [Dazai Osamu X Reader]

°11°

CERITA INI HANYALAH SEBUAH FIKSI SAJA
JIKA ADA KESAMAAN NAMA TOKOH,PERISTIWA,DAN LAIN-LAIN
MAKA ITU HANYA KEBETULAN SEMATA.

------------
Sebelum membaca lakukan ini agar teksnya rapi!
•(kalo udah ga perlu dilakuin lagi:V)•
1.tekan tombol "Aa" yang berada di sudut kanan atas (kalo gak ada tombolnya berarti kalian harus tekan layar 1 kali dulu)
2.tekan "Aa-" sampai tidak bisa ditekan lagi/sampai teksnya ga bisa dikecilin lagi
Dann selsai dehhh selamat membacaaa 💓
-----------

'Tadii
......
Tubuhnya dingin sekali' Kata [Name] dalam hati sambil membuka lemari yang didalamnya terdapat kopi.

Aku membuatkan kopi panas untuknya karena pasti sangat dingin berada didalam sana dalam waktu yang lumayan lama (Baru berapa detik aja dinginnya mintak ampun).

Tapi selama membuatkan kopi dimeja yang membelakangi meja makan Aku merasakan sesuatu yang aneh.

Akuu...
.
.
.
.
.
Merasa seperti sedang diawasi.

~~••~~••≥3≤≧ω≦≧∇≦••~~••~~
My Story [Dazai Osamu X Reader]
~~••~~••≥3≤≧ω≦≧∇≦••~~••~~

Tapi kalau dipikir-pikir ini bukan yang pertama kalinya.

Perlahan Aku menatap kaca yang ada dilemari yang berada di sampingku dengan hanya menggerakkan bola mata tanpa menggerakkan muka dan tangan yang masih mengaduk kopi.

Tapi tak sampai 2 detik,bola mataku langsung beralih kegelas yang berisi kopi panas.

AKGEUSBWGOSODHBEBEJSJ ARRRGGGHHH "Si*l! Pipiku merah" Salting [Name] dalam hati mungilnya.

KENAPA DIA DARI MEJA MAKAN MELIHATKU SEPERTI ITUUU???!!!!
DAN,,,,,
KENAPA PIPIKU MEMERAH???!!!!.

Aku berhenti mengaduk kopi lalu mulai berbalik sambil mengangkat gelas kopi dengan piring kecil dibawahnya.

ANJIN*! HAMPIR AE SI TUL*L GUA SIRAM.

"Bwaaa~^▽^"

:)Sebodoh apa makhluk ini?! Apa Dia tak melihatku membawa air panas?! Apa Dia buta?!.

Aku yang terkejut tak bisa bertata-tata eh- berkata-kata:V.

Aku hanya Diam menatapnya kaget.

Siapa yang tak kaget jika tiba-tiba ada orang yang mengagetinya dari belakang?!.

Heningg~.

"......."

"........"

Maniak b*ndir:"?•v•"

[Name] langsung berjalan menuju meja makan lalu meletakkan gelas yang Ia pegang tanpa memerdulikan makhluk dibelakangnya.

Setelah itu,"Dazai-san" Panggil [Name]  agak pelan lalu membalikkan badannya "^‿^".

Dan berjalan mendekati maniak b*ndir didepannya.

"?•v•" *Dazai.

[Name] mencubit kedua pipi Dazai dengan kedua tangan kecilnya sambil berkata "Lain kali kalo mau ngagetin orang liat apa yang dipegangnya dulu yaaa😇💢" Ucap [Name] pelan.

"Aww! iya-iya Aku janji ga bakal gitu lagi kok,sekarang lepasin dong
Neko-chann~ㄒoㄒsakitt~ㄒ‿ㄒ" Kata Dazai.

'Padahal tangannya mungil〒_〒' Ucap Dazai dalam hati.