𝔽𝔸𝕃𝕃𝕀ℕ𝔾 [END] ✅

3

"Wah Nona, kau memberikan aku ide jika begitu, awalnya aku ingin membantumu dengan ikhlas, tapi kau memberikan ide yang begitu cemerlang!"Kata Nicholas tenang. Rosé geram, wajahnya nampakkan kemarahan, yang entah kenapa terlihat sangat menggemaskan dimata Nicholas, tapi dia harus tetap menjaga ekspresi tenangnya.

"Kau sudah gila! suruh pulang sekarang bodyguard-bodyguard mu itu! Aku tidak membutuhkannya!"ucap Rosé marah, suaranya sedikit berteriak. Setelah mengatakan itu dia hendak pergi, tapi dengan cepat Nicholas menarik pergelangan tangan Rosé hal itu membuat Rosé dengan mudah tertarik dan langsung terhempas di pelukan Nicholas, ah, Nicholas sangat merindukan tubuh mungil itu menempel di dadanya, walaupun baru bertemu semalam, tapi itu membuat Nicholas uring-uringan memikirkan wanita yang ada di dekapannya ini.

Sedangkan Rosé sendiri, dia dapat merasakan tubuh kekar Nicholas, dan wangi maskulin dari pria itu, dia sedikit terbuai awalnya, detik kemudian dia tersadar.

Dan Rosé langsung bersikeras untuk memberontak. Tapi lagi-lagi dia tidak bisa berbuat apa-apa karena tenaga Nicholas tentu saja lebih kuat darinya.

"Diam Nona, jangan memberontak"ucap Nicholas enteng, yang membuat Rosé lagi-lagi geram melihat tingkah Nicholas.

"Apa kau gila?? Bagaimana nanti ada orang yang melihat kita dan mengenalku? dia akan memotretnya dan menyebarnya ke sosial media!!"ucap Rosé masih dengan amarah yang menggebu-gebu.

"Jika orang itu berani berbuat itu, maka akan siap mati ditanganku"

"Ashhhg sudah lah Tuan yang tidak aku kenal siapa, lepaskan aku, dan suruh pulang bodyguard-bodyguard mu!!"

"Tidak akan, mereka mungkin sudah datang, aku ingin kau di kawal dengan bodyguard-bodyguard ku kemanapun kau pergi"

"Aku hanya akan kebandara!"

"Mereka akan mengawalmu sampai ke bandara"

"Tapi aku tidak mau!!"

"Kenapa? kau hanya memiliki satu bodyguard yang tidak berguna, kau bisa habis di kerumuni manusia-manusia itu, apalagi sudah tau kau disini, mereka akan mengikuti mu sampai ke bandara"

"Lebih baik begitu daripada aku harus memuaskan nafsumu setelah aku memakai bodyguard-bodyguard mu itu!"

"Oh, ternyata kau sangat menginginkan itu?"ucap Nicholas dengan nada sensual nya dan wajah menggodanya, ah sial! Mereka sangat dekat sekarang. Mata mereka beradu untuk beberapa detik sebelum kemudian Rosé mengalihkan pandangannya.

"Dengar Nona, jika aku mau itu mungkin semalam sudah ku lakukan dan tidak akan melepasmu. Aku juga bisa kapan pun menculikmu dan mengurungmu di dalam kamarku"ucap Nicholas

"Lalu kenapa kau lakukan ini padaku?ada apa dengan mu yang tiba-tiba bersikap baik padahal semalam kau mengusirku dengan nada dingin dan wajah tembok mu, ah rasanya kau lebih baik seperti itu dari pada seperti sekarang!"

Nicholas beberapa kali mencoba untuk menetralkan ekspresi nya sambil memikirkan apa yang akan dijawabnya. Dia juga benar-benar tidak tau kenapa dia melakukan ini, semuanya terjadi begitu saja. Gejolak untuk membantu wanita ini sangat tinggi, melihatnya lagi membuatnya bahagia. Suka? Ini Gila!! Tidak mungkin secepat itu?? Perasaan macam apa ini?? Nicholas masih bertanya-tanya pada dirinya sendiri.

"Heii!! kenapa kau malah diam?"ucap Rosé membuat kesadaran Nicholas kembali

"Aku hanya ingin membantu, oke? Tolong jangan membantah, aku tak suka dibantah, pakailah bodyguard ku sampai kau ke bandara, mereka mungkin sudah sampai, pergilah. Jika kau masih berisikeras untuk tidak memakai bodyguard ku, aku akan menghampiri mu dikerubunan penggemar mu dan memelukmu seperti ini di depan mereka, lalu mengatakan bahwa kau adalah kekasihku"ucap Nicholas, Rosé menghela nafasnya, dia memijit pelipisnya.