- Please Vote and Comment -
~ Happy Reading ~
"Bagaimana perasaanmu, hm?"
Kepalanya bergerak, kedua bola matanya mengitari ruangan gelap nan sunyi itu. Jennie telah diikat oleh Wendy dan dikurung di sebuah ruangan untuk diinterogasi.
"Aku sangat senang karena telah menangkapmu, kau tahu? Haha, akhirnya aku bisa membalas perbuatan jahatmu itu!"
"Aku mengenali suara ini." gumam Jennie.
BUGH!
Jennie tersentak, ia menggelengkan kepalanya setelah mendapat pukulan kuat di punggungnya. Jennie mencoba menoleh ke belakang tapi tak bisa, karena dirinya diikat di kursi.
"Kau mengenaliku?"
"Jelas aku tahu. Kau pasti Bae Wendy. Iya, tidak salah lagi." ucap Jennie dengan nada yang sedikit kesal.
Prok!
Prok!
Prok!
Wendy bertepuk tangan, detik berikutnya tawanya ikut menyusul. Ini aneh, mengapa Wendy menjadi seperti ini? Apa karena ia senang Jennie sudah ada dihadapannya?
"Kau sangat pintar menebak~" ucap Wendy sambil mencolek dagu Jennie menggoda.
"Lepaskan aku Bae Wendy!"
"Cih, aku? Melepaskanmu? Tidak mungkin. Aku akan memberikanmu hukuman yang setimpal seperti kau membunuh kakak ku." Wendy kini telah berada tepat di hadapan Jennie.
Wendy mengambil satu kursi yang tiba-tiba saja muncul di dekat sana kemudian duduk sembari memegang selembar kertas.
Tapi, apa Jennie diam saja?
Tentu tidak.
Kedua tangan yang terikat tidak menjadi masalah besar bagi Jennie. Gadis itu justru tengah berusaha melepaskan ikatannya. Walau memakan waktu beberapa saat.
"Sekarang mari kita mulai dari sini," Wendy dengan serius melihat isi kertas di tangannya. Secara bergantian ia melihat ke arah kertas lalu ke Jennie.
"Terlepas!" Jennie menarik satu sudut bibirnya ketika ikatan di kedua tangannya dapat terlepas dengan mudah. Ia segera beranjak.
Wendy yang melihat itu tentu langsung terkejut. "Bagaimana bisa?"
Senyum miring Jennie yang khas ternyata dapat membuat siapapun takut, termasuk Wendy. "Kenapa? Kau takut ya, Bae Wendy? Dasar pengecut!"
"HEI!!! Apa kau tidak pernah diajarkan sopan santun, hah? Sedari tadi kau tidak sopan memanggilku yang lebih tua darimu!" Wendy yang kesal pun beranjak.
Gadis Bae menatap tajam Jennie yang hanya menatapnya santai. Sungguh aneh, saat ini Wendy benar-benar berbeda dari Wendy yang biasanya. Lebih mudah tersulut emosi.
"Kenapa ikatan itu bisa terlepas? Kau ini jangan bermain-main denganku! Kal- HEI BERHENTI!!!!"
Belum saja selesai berbicara, Wendy sudah harus dibuat berlari oleh Jennie. Ya, Jennie tadi bergegas berlari dengan kencang meninggalkan Wendy disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Waktu - Gfriend [✔]
FanfictionSowon, Yerin, Eunha, Yuju, Sinb, Umji, dan Waktu mereka. Waktu itu adalah sesuatu yang paling berharga bagi mereka yang menghargainya. Dan akan menjadi sesuatu yang paling menyebalkan bagi mereka yang tidak menghargainya. Selamat Membaca ❤ [13-04...