Chapter 53

7.1K 647 48
                                    

Happy reading
....

Didepan istana megah sudah berkumpul para lady dari keluarga bangsawan yang bersiap untuk mengecek jenis kekuatan mereka

4 hari telah berlalu dan inilah hari dimana Elena menentukan Jenis kekuatannya bersama gadis² lain

Status elena memanglah yang paling tinggi diantara gadis gadis disana namun umurnya adalah yang paling muda

Elena berdiri tegak disamping Selen sambil melihat lihat sekeliling

Cukup banyak anak anak dan rakyat yang mengibarkan bendera kecil sesuai dengan idola mereka

Contohnya Selen, cukup banyak pria yang mengidolakannya karena kecerdasannya mereka memegang bendera merah bergambar Api merah khas keluarga Glea

Dan contoh lain seperti fans Elena yang mengibarkan bendera putih dengan gambar bunga mawar putih yang tersirat warna merah khas Scarnion

Lambang itu sendiri memiliki arti yang membuat orang lain cukup was-was pada Scarnion

Mawar putih yang elegan dan tampak tenang namun bisa melukai jika berani berurusan dengan mereka dan makna dari warna merah yang tersirat seperti darah yang terkena bunganya bagaikan kekejaman keluarga mereka

Kekuatan keluarga Scarnion secara turun-temurun sering berupa kekuatan yang berbeda beda namun kekuatannya tidak perlu diragukan

Contohnya meski Value terlahir bukan sebagai keluarga inti namun tetap saja memiliki kekuatan yang tidak bisa diremehkan berupa atribut West Ice

Dan Grand Duke Scarnion yang berupa Black Fire yang sangat kuat ditambah dengan pedang miliknya yang tidak bisa dipegang oleh sembarang orang

Namun banyak orang yang penasaran akan jenis kekuatan apa yang akan dimiliki oleh Putri bungsu Scarnion

"SELAMAT PAGI PARA LADY, PERKENALKAN SAYA GEORGE KETUA SAINTESS DI KUIL ATHENA DAN ORANG YANG AKAN MEMBIMBING KALIAN UNTUK MENGETAHUI JENIS KEKUATAN" Ucap pria yang cukup tua dengan suara yang lantang

Para lady, maupun rakyat dan para bangsawan yang hadir membungkuk hormat pada George yang berstatus suci dari kuil Athena

Namun wajah Leon jelas memperlihatkan ketidak sukaannya pada lelaki tua tersebut

Setelah membungkuk sejenak semua kembali berdiri tegak sambil memandang kearah George

Tangan George memegang sebuah bola besar yang disebut MAGIC BALL

Magic ball memiliki permukaan yang bening namun menunjukan pola putih khas Kuil Athena

Salah satu pendeta yang mendampingi George mulai menyebutkan nama nama yang terdaftar dikertas yang sedang dipegang olehnya

"LADY SELEN CHE GLEA" nama Selen terpanggil

Elena tersenyum pada Selen yang mulai maju kedepan George sambil diberikan dukungan oleh para fans fans nya

Tangan Selen mulai terulur untuk menyentuh magic ball

Selen memejamkan matanya sambil memegang permukaan dari magic ball tersebut

'hangat' itulah yang dirasakan oleh Selen rasa hangat itu membuat nyaman hingga Selen ingin selalu menyentuhnya namun tidak bisa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'hangat' itulah yang dirasakan oleh Selen rasa hangat itu membuat nyaman hingga Selen ingin selalu menyentuhnya namun tidak bisa

Selen membuka mata setelah mendengar teriakan dari pendeta yang mengumumkan jenis kekuatannya

"LADY GLEA, FIRE BLAZE"

semua bersorak bahagia tentu karena Fire blaze adalah kekuatan yang turun menurun dari keluarga Glea dan jarang ada yang memilikinya kecuali keluarga Glea itu sendiri

semua bersorak bahagia tentu karena Fire blaze adalah kekuatan yang turun menurun dari keluarga Glea dan jarang ada yang memilikinya kecuali keluarga Glea itu sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selen tersenyum lalu turun dari podium menghampiri Elena yang ternyata sudah ditemani oleh Value

"Wahh... Selamat kak Selen" ucap elena memegang tangan Selen

"Terimakasih" tak ada kata yang bisa lidah kaku Selen ucapkan selain terimakasih

Value tersenyum Tanpa mengatakan apapun namun dibalas dengan senyuman yang sama oleh Selen

Perhatian Elena teralih pada Leon yang diam dipinggir sambil menatap kedepan lebih tepatnya pada Pendeta George
Tentu itu bukan tatapan yang ramah

"LADY FIDELLA BIRSHA HARLEY" panggilan itu membuat senyum Fidella merekah dengan sombong

Fidella yang memegang Magic ball tidak seperti perasaan para peserta lain dia merasakan duri yang menusuk kulit kulitnya

Fidella dengan tergesa gesa membuka matanya sambil mengelap keringat yang menggenang

"LADY HARLEY THORN PLANTS"
Sahutan itu membuat Fidella mengeryit

"Tidak seharusnya angin" gumamnya kecil

Benar seluruh kekuatan di keluarganya berjenis angin namun dia, TANAMAN

untunglah kekuatan keluarga Harley tidak terlalu menonjol jadi dia bisa menyembunyikan kekuatannya untuk sementara waktu agar tidak mendapatkan cemohan pikir Fidella

To be continued
Next

The Duke's beautiful daughter Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang