Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keterangan foto: Situs Gunung Padang, Desa Karyamukti Kecamatan Campaka, Cianjur, Jawa Barat (Kemenparekraf)
DESA Wisata Situs Gunung Padang, Desa Karyamukti Kecamatan Campaka, Cianjur, Jawa Barat merupakan situs megalitik berbentuk punden berundak yang terbesar di Asia Tenggara. Di sana terdapat situs sejarah yang menjadi perhatian kalangan ahli purbakala internasional. Situs Megalith Gunung Padang menjadi tujuan wisata lokal hingga luar negeri.
Luas bangunan purbakalanya sekitar 900 m2 dengan luas areal situs kurang lebih sekitar 3 ha. Keberadaan situs ini pertama kali muncul dalam laporan Rapporten van de oudheidkundigen Dienst (ROD), tahun 1914.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keterangan foto: Seni budaya di desa Karyamukti Cianjur, Jawa Barat (Ig endangnasgp)
Situs Gunung Padang yang terletak 50 kilometer dari Cianjur konon merupakan situs megalitik paling besar di Asia Tenggara. Di kalangan masyarakat setempat, situs tersebut dipercaya sebagai bukti upaya Prabu Siliwangi membangun istana dalam semalam. Punden berundak Gunung Padang, dibangun dengan batuan vulkanik masif yang berbentuk persegi panjang. Bangunannya terdiri dari lima teras dengan ukuran berbeda-beda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Keterangan foto: Musik Karinding desa Karyamukti, Cianjur, Jawa Barat (Ig endangnasgp)
Balok-balok batu yang jumlahnya sangat banyak itu tersebar hampir menutupi bagian puncak Gunung Padang. Penduduk setempat menjuluki beberapa batu yang terletak di teras-teras itu dengan nama-nama berbau Islam.
Ada yang disebut meja Kiai Giling Pangancingan, Kursi Eyang Bonang, Jojodog atau tempat duduk Eyang Swasana, sandaran batu Syeh Suhaedin alias Syeh Abdul Rusman, tangga Eyang Syeh Marzuki, dan batu Syeh Abdul Fukor.
Desa Karyamukti sendiri memiliki obyek wisata lain seperti Curug Ciwung, Camping Ground, Perkebunan Teh dan lain-lain. Masyarakat di sana mengembangkan musik Karinding. Karinding merupakan salah satu alat musik tradisional Sunda yang cara memainkannya disentil oleh ujung telunjuk sambil ditempel di bibir.
Alat musik ini termasuk dalam jenis lamelafon atau idiofon. Biasanya dibuat dari bahan pelepah aren atau dari bambu. Pengunjung juga disediakan homestay. Di kamar, tersedia kasur, bantal atau tempat tidur yang nyaman.
Obyek wiaata ini juga menyediaka kopi asli Robusta yang segar. Plus gula aren yang diambil dari pohon aren yang ada di desa tersebut. Oh iya, ada juga teh Rosella berwarna merah yang memikat. ***
Sumber : https://www.setiafakta.com/fakta-unik/pr-1163401544/fakta-desa-wisata-situs-gunung-padang-cianjur-terkenal-hingga-mancanegara
