do you love me? [END]

LawLu (10)

up lagi soalnya gabut wowkwowk.

happy reading !!

Luffy membawa makanan nya ke meja kantin berjalan sambil melamun.

" door "
teriak Nami kagetin Luffy.

" kaget gak? kaget gak? kaget lah masa gak HAYUK PALE PALE PALE~~~ "

" astaga aku kaget "

" lambat bego "
Nami memukul pelan kepala Luffy.

" ngomong ngomong hari ini Lo beda bangat semenjak dari ruangan pak law "

" biasa aja si, cuman lagi gak mood "

" ohww, eh duduk sana aja "
Nami menarik pelan tangan Luffy.

Luffy tertarik oleh Nami, tanpa sadar bertabrakan dengan Hancock yang berjalan dengan geng nya.
kuah mie Nami terlempar di baju Hancock.

" eh? tumpah ya "
ucap nami

" hey.. sengaja Lo? "
nada tegas Hancock.

" ahhh ternyata tumpah di baju orang, goommen "
nada ngejek Nami melirik Hancock.

" cih kamu "
Hancock mengayunkan tangan ingin menampar Nami.

Hancock ingin menampar Nami tapi tangan nya di tahan Luffy yang berada di belakang Nami dengan tatapan tajam.

" lu.. Luffy Kun.. "
gugup Hancock

Nami melirik ke arah Luffy sambil smirk, Hancock menarik tangan nya dan menunduk kesal.

" jangan menyentuh sahabat ku, dia gak sengaja numpahin "
Luffy membuka jeket nya

dia memberikan kepada Hancock dan memakaikan nya di Hancock sambil dengan wajah Meles.

" eh.. l.. Luffy Kun.. "
Hancock dengan wajah memerah seperti tomat.

Luffy melihat Hancock dan memegang tangan Nami menarik Nami ke arah tujuan yang tadi.

" Luffy! kau bener bener berubah "
Nami berhenti

" ha? maksud mu? "
lirik Luffy ke Nami

" ya berubah, biasa kau ceria kenapa kau sudah dingin cuek begini "

" ah, aku sudah bilang tidak mood "

Nami membungkuk menatap Luffy dan menengkup pipi Luffy dengan wajah heran.

" apa Nami? "
tanya Luffy yang sedang bertatapan dengan Nami.

" wajah mu se kaku apa si, udah gak senyum lagi dan ceria seperti biasa, tapi ada baik nya juga, kau sudah jarang bolos dan tauran ataupun bertengkar "

" saya bilang, saya gak mood, gak denger? budek? "
Luffy mendorong tangan Nami, dan pergi meninggalkan Nami.

Nami hanya diam membeku dan kaget karena Luffy tidak perna sekasar ini pada nya.

"Yo nami san, kenapa melamun"
ucap sanji memegang kedua pundak Nami.

" oh, sanji kun, tidak tidak apa apa "