I am too far away from what I love and my distance is without remedy.
-Albert Camus-
Dering ponsel itu tak pernah terputus sejak terakhir kali Eun Kyung menjawab panggilan dari kakak iparnya.
"Kau harus bergegas! Siapkan semua keperluan Taehyung dan juga Minkyu. Aku akan tiba secepatnya."
Entah apa yang mengusik pikirannya, Eun Kyung seketika terdiam saat melirik kondisi Taehyung. "Apakah kau akan kuat melalui itu semua? Atau aku yang akan menyerah?"
Sejak enam bulan berlalu, fisiknya terlihat cukup sehat dan mampu menjalani seluruh kegiatannya dengan bebas. Bahkan, mengatur waktu untuk proses penyembuhannya pun ia lakukan dengan penuh semangat.
Derap langkah yang semakin terdengar menghampiri, membuat Eun Kyung tersentak dan segera mencari sumber suara.
"Kak?"
"Tenanglah, Yoongi juga ikut bersamaku, dia yang akan mengurus semua perpindahan Minkyu. Apakah kau sudah mendapatkan surat rekomendasinya?"
Eun Kyung memastikan dengan jawabannya, "Ya.." sembari meneruskan rekomendasi melalui surat elektronik yang ia dapatkan dari dokter Jin.
Anak satu-satunya itu akan ikut bersama kedua paman dan bibinya untuk melanjutkan sekolah dan juga pengobatan di luar negeri.
"Kim Taehyung?" Sang kakak menyahutkan namanya sembari mendekat ke arah pintu kamar. Wanita itu membawa dokumen dan juga tas medis yang cukup mengusik hati kecil Eun Kyung.
"Apa yang akan dilakukan olehnya dengan tas itu?"
...Terlihat sudut matahari semakin meninggi beserta jarum jam yang terus berputar bergulat dengan kedatangan tim penyidik, kepolisian dan juga wartawan.
"Kyung-ah, sebaiknya kau harus memberitahu Minkyu. Katakan sejujurnya, aku yakin bahwa anak itu akan mematuhi semua hal yang kau jelaskan. Katakan bahwa ini tidak akan lama..." Yoongi sudah siap dengan semua koper dan mainan kesayangan Minkyu yang akan ia bawa. Tak lupa dengan kalimat penyemangat, ia pun memberitahu sahabatnya itu untuk segera bertemu dengan Minkyu di kamarnya.
...Klék
Kim Taera telah menjelaskan semuanya kepada Taehyung. Namun, adik laki-lakinya itu memang tidak banyak berbicara. Sesekali ia hanya menanggapi dengan ayunan kepala tanda setuju, atau sesekali melihat dengan tatapan kosong.
"Bisakah aku bertemu dengan Eun Kyung?"
Ucapnya serius."Baiklah."
Kim Taera bergegas menuju tempat dimana adik iparnya itu berada.
"Apa kau melihat Eun Kyung? Taehyung ingin berbicara dengannya."
"Minkyu. Ia bersama dengan Minkyu di kamarnya.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Bipolar Husband | Kim Taehyung
Fanfiction[ON GOING] [🔞SEQUEL OF BIPOLAR BOSS] "Jika suatu saat aku benar-benar pergi, apakah kau akan tetap setia untuk menungguku kembali?" -Kim Taehyung- "Ketahuilah, bahkan sejak awal kita bertemu. Aku sudah memutuskan untuk tidak akan pernah menyerah p...