Terdapat beberapa adegan kekerasan dan 16+
Harap bijak dalam membaca
Happy Reading...
"Aaa... Kangen banget sama kasur gue!!".
Teriak kesya saat tiba di kamarnya.
Sepulang sekolah tadi, Edbert sempat membawa kesya jalan-jalan bersama anggota Ardolph hingga malam hari.
"Huhh, capek banget. Gak usah mandi kali ya?
Masih harum kok gue". Monolog kesya.
Namun tetap bergerak menuju kamar mandi.
Sekitar satu jam kesya berendam dan akhirnya keluar juga dari kamar mandi.
"Ekhem!".
"Kebiasaan. Ngapain sih lo dikamar gue?!".
"Keluar!". Lanjut kesya sambil menarik tangan Edbert yang sedang berbaring diatas ranjangnya.
"Enggak". Jawab Edbert
"iss.. Abangg keluar! Kesya mau ganti baju".
Saat ini kesya hanya memakai bathrobe. Memang abang laknat, main asal masuk aja. Masih untung kesya memakai bathrobe, kalau dia sedang telanjang bagaimana?
Bukannya pergi, edbert malah menarik kesya hingga jatuh dalam pelukan nya.
"Aaa!!". Kesya berteriak sambil memukul edbert kuat.
"Gue belum pake baju goblok!". Marah kesya
Bagaimana tidak marah, saat ini posisi nya edber menindih tubuh kesya.
Edbert menenggelamkan kepala nya di ceruk leher kesya.
"Kengen.. ". Ujar edbert manja
"Emang lo gak kangen sama gue?". Tanya edbert
"Lepas abang...Jangan kuat-kuat peluk nya".
"Enak di elo nanti. Minggir!". Lanjut kesya mendorong tubuh edbert.
Dengan terpaksa edbert bangkit dengan wajah cemberut nya. Tak lama, setelah itu tatapan edbert berubah menjadi mesum.
"Ngapain lo liatin gue!? Sana keluar" Marah kesya
"Ternyata.. badan lo bagus juga". Ujar Edbert jahil
"Kurang ajar! Jangan macam-macam lo!!".
Kesya panik melihat tatapan Edbert yang seperti ingin menerkam nya. Edbert itu mesum nya tingkat dewa, bagaimana jika tiba-tiba dia menerkam kesya.
Edbert mendekati kesya lalu menjitak Kening nya pelan.
"Pikiran lo. Gue cuma mau sama cabe-cabean.
Yakali gue ngerusak adek gue sendiri".
"Dasar Brengsek!". Maki kesya
Edbert tak memperdulikan perkataan kesya. Memang kenyataan nya dia brengsek. Sebenarnya, Edberd masuk ke kamar kesya ingin mengambil jaket kesayangan nya, sekaligus kebanggaan Ardolph yang selalu kesya pinjam.
Padahal edbert sudah ada janji bersama anggota geng nya. Namun sepertinya edbert sangat gerah saat ini, entah apa penyebab nya, sepertinya dia butuh air dingin untuk menyegarkan tubuh nya. Edbert berjalan meninggal kan kesya menuju kamar mandi.
Kesya mengedikkan bahu nya acuh, kemudian berlalu menuju walk in closet untuk memakai pakaian. Kesya keluar menggunakan baju yang sangat terbuka, lalu mempoles sedikit wajahnya agar terlihat lebih cantik. Kesya merasa sangat bosan dan berencan untuk jalan-jalan bersama salah satu pacar nya malam ini.
"Abang!". Kesya berteriak dari luar kamar mandi.
Namun tak ada jawaban. Entah apa yang abang nya lakukan di dalam sana sampai setengah jam.
Kesya buru-buru mengambil tas dan kunci mobil sebelum edbert keluar dari kamar mandi.Kalo sampe edbert tau dia keluar malam-malam begini, pasti edbert tidak akan mengizinkan nya.
Kesya berlalu menuju bagasi dan langsung mengeluarkan mobil dan tancap gas.
KAMU SEDANG MEMBACA
DANGEROUS! Because Of You
Novela Juvenil"Aakkhhh...!!!". "Listen baby!!. I'm rude, i'm cruel, and i'm dangerous because of you". Bisik nya tegas terdengar begitu menyeramkan, dan langsung pergi meninggalkan gadis itu sendirian dengan segala penyesalan nya. Gadis itu juga sadar bahwa selam...
