7. Noval Marah

19 16 18
                                    

Akhirnya aku update setelah sekian abad..Nih yang minta update dari 2 bulan yang lalu hahah sorry ya baru upnya sekarang...😅🙏🙏



"Aku hanya tidak ingin kamu terluka untuk kedua kalinya"




Happy Reading:)



Naufal berlarian menelusuri kolidor sekolah sambil menempelkan handphon di telinganya.

"Duh ni anak kemana si gak bisa di hubungin" gerutuk Naufal.

Sungguh Naufal sangat panik ketika ia mendapat kabar bahwa Nafa di hukum oleh bu Nirma di lapangan. Naufal tau bahwa Nafa tidak bisa berlama lama di bawah terik matahari apalagi ini selama satu jam.

Tapi bukan hanya itu yang Naufal khawatirkan. Bagaimana kalau Nafa bertemu dengan...

Brakk

Naufal membuka pintu kelas IPS 1 dengan keras. Untung saja sudah waktu jam istirahat, jadinya tidak ada guru di kelas IPS 1.

Naufal semakin panik ketika membuka pintu kelas ia tidak menemukan sosok Nafa.

"Ka Nafa mana?!" Tanya Naufal yang sedikit ngos ngosan dan keringat bercucuran di wajahnya.

"Woyy kalem brodii.. saya tidak tahu saudari Nafa dimana, yang saya tahu hanyalah dirimu yang ada di hadapanku..." Jawab si tengil Azka dengan nada suara yang di buat buat.

Sabar.. seorang Naufal harus sabar menghadapi orang seperti Azka ini.

"Gue serius" ucap Naufal dingin.

"Tadi sih gue denger dari kelas lain Nafa pingsan terus di bawa ke UKS sama anak baru" sahut Sinta yang baru saja memasuki kelas sambil membawa sebungkus cilok di tangannya.

"Anjingg!" Kesal Naufal setelah mendengar perkataan Sinta dan lari keluar kelas.

"Ish prik anjir ga seru main cabut" ucap Azka lalu kembali beraktifitas bersama teman teman bejatnya.

.

.

Setelah sampai di UKS Naufal yang awalnya berniat masuk kini mengurungkan niatnya.

"Than tapi gue minta satu permintaan sama Lo"

"Apa?"

"Lo jangan panggil gue Gita panggil gue Nafa dan..... Lo Jangan tanya alasannya kenapa"

"Tapi gue gak biasa Git"

"Gue mohon Than pliss usahain buat panggil gue Nafa"

"Iya iya gue usahain Nafa"

"Thanks"

Naufal tersenyum getir mendengar percakapan dua orang yang ada di dalam ruang UKS itu.

"Gue seneng fa Lo ketemu sahabat kecil Lo dan bisa buat Lo bahagia lagi. Tapi kenapa perasaan gue gak enak fa, kalo dia ninggalin Lo lagi gimana fa, gue gak mau Lo menderita setelah Lo bahagia" gumamnya.

Tidak ingin mengganggu keduanya Naufal memutuskan untuk berjalan menuju kantin.

.

.

Raina dan Keyla sedang berjalan beriringan menuju kelas Nafa. Namun setelah sampai di kelas Nafa baru saja mereka akan menginjakkan kaki untuk masuk tiba tiba dua laki laki tengil menghadang mereka.

NAFASHYA (N3)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang