10 🔞🔞

680 36 3
                                    

Ran: berbaring" entah kenapa Kazutora hanya bisa mengikuti perintah ran seperti sedang terhipnotis

Ia berbaring di samping Ran dengan memakai handuk yang terbuka ikatannya membuat tubuh indah itu terlihat membuat nafsu setiap yang melihat akan meningkat

Ran menindih Kazutora dan tertidur di atasnya "aku terlalu mengantuk untuk melakukan itu"

Kazutora: bahkan disaat begini kau masih bertingkah seperti anak kecil-akh" awalnya Kazutora hanya mengelus pelan rambut Ran. Tetapi karena Ran memasukkan dua jarinya pada lubang Kazutora, membuat Kazutora terkaget dan menjambak rambut Ran secara tidak sengaja

Ran: benar-benar sudah basah" Ran terus memaju-mundurkan jari nya dan sesekali membuat jari nya seperti gunting agar saat penisnya masuk, Kazutora tidak terlalu merasakan sakit

Kazutora: ugh, ahhh mmmhhh ahh" Kazutora sudah organisme untuk permainan ini lebih cepat sebelum ran

Ran: lubang mu sudah berkedut menandakan bahwa kau organisme, cepat sekali. Tapi aku tidak bisa melanjutkan ini" ran mencabut kedua jarinya dari lubang Kazutora dan menenggelamkan wajahnya pada perut Kazutora

Kazutora: kenapa? Dan juga kau jangan tidur di atas ku, apa kau tau? Kau itu sangat berat untuk otot mu yang menonjol itu, maka..... Jangan membuat pinggang rapuh ku ini kesakitan" Kazutora bicara sembari menyenderkan dirinya pada tempat tidur

Ran: aku tidak peduli dengan pinggang mu, asal aku nyaman kenapa tidak? Dan Kau bertanya kenapa aku berhenti? Tentu saja karena aku tidak memiliki pengaman, bagaimana jika kau hamil? Aku belum menikah dengan mu" ujar Ran tanpa memindahkan dirinya dan tetap di tubuh Kazutora sembari memeluk pinggang nya itu

Kazutora: aku pria bodoh" ia menyentil dahi Ran "bagaimana bisa aku hamil?"

Ran mendekatkan wajahnya pada leher Kazutora dan menciumi hingga sampai ke pentil merah muda yang menggoda milik Kazutora. Ran mengemut nya membuat Kazutora merasakan setruman aneh pada tubuhnya

Tidak sampai situ, Ran melebarkan kaki Kazutora dan menjilati lubang Kazutora membuat Kazutora menegang dan sekali lagi organisme

Ran: sudah mulai licin sekarang. Pilih mau kumasukkan tanpa pemanasan atau pelan-pelan saja?" Ran kembali menggigit paha Kazutora dan meninggalkan bekas kemerahan dan biru keunguan

Kazutora yang mendengarkan perkataan Ran hanya bisa diam sambil menutup mulutnya agar tidak membangunkan junior ran. Bahaya jika sempat bangun, Ran bisa hilang kendali seperti draken nantinya

Ran: tidak menjawab berarti tanpa pemanasan" entah kapan Ran membuka celananya dan miliknya menegang siap untuk menjebol kan lubang Kazutora

Kazutora berteriak akibat merasakan sakit yang luar biasa pada lubang nya, sepertinya lubangnya berdarah. Tetapi apakah Ran peduli? Tentu tidak, ia terus menghujam keras membuat Kazutora merasa lubangnya seperti robek

Kazutora: pe-pelan-pelan, sakit. Sa-sakit. K-kumohon. Sakit. Sangat sakit. Ranhh. J-jangan berpura-pura tuli! AHHH" Ran mengenai titik nikmat Kazutora. Ran begitu senang akhirnya Kazutora mengeluarkan suara indahnya itu, ia kembali menghentakkan pinggulnya dan kembali mengenai titik nikmat Kazutora

Kali ini yang di rasakan Kazutora bukan lagi sakit, melainkan nikmat yang mendalam. Sepertinya ia ketagihan

Kazutora: ahhh, hahh, agh, lebihhh cepatthhh, wahh, ahhh, uhhh, inihhh enakkhhh, ja-janganhhh berhentihh, ugh, kenaihh yang tadih" tubuh Kazutora tergoncang-goncang terkena hentakkan Ran yang tanpa hati itu

Ran: bagus, keluarkan suara indahnya dan aku akan memberikan kenikmatan. Ugh" Kazutora merasakan junior ran yang mengeras dan berkedut, menandakan ia organisme dan mengeluarkan cairan di tubuh Kazutora

Kazutora: ugh, sudah?" Kazutora di balikkan paksa oleh Ran menjadi doggy-style, perutnya masih terasa hangat akibat cairan yang keluar

Ran menaikkan bokong Kazutora dan memukul bokong nya agar melebarkan kakinya

Dan kembali seperti awal, Ran dengan tidak punya hati nurani menghujam lubang Kazutora hingga mengeluarkan cairan kemerahan

TBC

Bagaimana dengan ini? Akhh author terlalu sibuk hingga lupa ada yang harus di up

Makasih bagi yang setia menunggu keleletan author satu ini

Iblis Ku yang TerlukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang