TERPAKSA MENERIMA CINTA TERLARANG

Cinta Yang Dipaksakan

Adit terpaksa menerima cinta nata. Yang sebenarnya bertolak belakang apa yang ada di dalam tubuh Adit. Percintaan sesama jenis bagi seorang Adit adalah hal yang tabuh dan aneh. Maklum Adit seorang anak kampung yang jauh dari pergaulan dunia modern.

Adit sebenarnya sudah memiliki pacar cewek. Malah bisa disebut seorang play boy cap Kampak. Sering bergonta ganti pacar cewek. Mungkin cewek dikampung nya sudah dipacari Adit. Walau Adit ini punya perawakan yang gendut, dekil tapi cara bicaranya yang membuat semua orang terpesona. Karena peringai Adit ini kalem dan sopan.

"Kamu terpaksa menjalani hubungi ini Adit sayang " tanya nata

" Pasti itu, tapi dilain hal . Saya tidak mau kamu melakukan hal yang bodoh, sampai melakukan menabrak didiri dijalan raya, pas kita di warung samping asrama watubelah sumber . Tadi kamu juga akan minum Baygon . Tidak lucu kan , gara- gara saya yang menolak cinta kamu. Terus kamu bunuh diri " jawab Adit dengan wajah yang kesal penuh emosi

"Gw sangat sayang kamu, kamu cinta pertama. Walau gw dari dulu suka sama cowok, tapi kamu lah yang pertama " jelas nata pada Adit sambil meluk dan cium kening

" Bangsat nih orang, bikin serba salah saja " gumam Adit dalam hati

Suasana dikamar nata dibuat seromantis mungkin oleh nata. Diputarlah musik instrumen piano.

Nata tidak lepas untuk memeluk Adit dengan erat. Sambil mencium pipi dan kening Adit.

Tiba - tiba berdering telepon dikamar nata.

Kriiiing ......

"Tuh ada telepon" pungkas Adit sambil melepaskan pelukan nata

Nata bangkit terus menuju meja samping lemari dan mengangkat telepon tersebut.

"Mas, mama sudah masak blekutak ( baca: cumi ) " suara mama nata diseberang telepon

" Ya ma " jawab nata dengan datar

" Ajak juga teman kamu , makan bareng. Apa kamu mau makan dikamar kamu bersama teman kamu"suara mama nata

"Iya ma, ntar nata ambil , biar nata makan dikamar saja sama Adit" jawab nata

Telepon ditutup.

Adit terlihat tiduran sambil menonton tv.

"Dit, gw mau ambil makan dulunya ke depan " ucap nata

"Iya" jawab Adit dengan nada datar

Nata keluar kamar menuju rumah utama untuk mengambil makan. Selagi nata keluar, Adit terlihat gelisah . Mungkin baru pertama dalam hidupnya mengalami cinta sesama jenis.

Adit sambil menonton tv, matanya tertuju ke DVD player dibawahnya meja tv. Adit berpikir pengen menonton musik Sheila on 7, karena DVD tergeletak album pertama Sheila on 7.

Adit menyalakan DVD dan merubah tv ke mode video. Sambil Adit membuka DVD Sheila on 7 , ternyata di DVD sudah ada isinya. Karena dilayar tv terpampang tontonan sebuah film bokep cowok sama cowok. Mata Adit terbelahak melihat adegan itu. Karena baru pertama kalinya Adit melihat bokep gay.

Pastilah seorang cowok sudah menonton film bokep. Tapi ini bokep yang lain dari film lainnya.

Terlihat jelas seorang cowok sedang berciuman di film tersebut. Adit terperanga melihatnya.

"Bangsat " celetuk Adit

Walau Adit merasa jijik melihat itu film, tapi Adit tetap menontonnya dengan seksama. Adegan dalam film itu berlanjut. Seorang pria sedang mengulum kemaluan pria lainnya.

Adit sampai menelan ludah. Melihat adegan itu.

Sedang konsen menonton film tersebut. Pintu terbuka, Adit kaget. Ternyata si nata yang masuk sambil membawa makanan. Tingkah Adit mulai salah tingkah.

" Pegangin dit, berat tau " ucap nata

Adit lalu berdiri mengambil makanan yang dibawa nata.

Nata kaget disaat melihat di tv yang diputar koleksi film bokep gay.

" Kamu nontonnya, dari pada nonton . Ntar gw lakuin apa yang ada diadegan film tadi. Gw akan muasin kamu sayang" celoteh nata dengan wajah ceria

"Berisik kamu, ayo makan. Laper " pungkas adit

"Iya sayangku " jawab nata dengan suara lembut sambil meluk Adit dan mencium keningnya

Adegan romantis yang dilakukan nata ini membuat Adit hanya bisa diam

" Bangsat, jijik banget nih orang" gumam Adit dalam hatinya

Nata mulai makan serta mau menyuapi Adit. Dengan sodoran tangan yang mesra, suapan nata ditolak dengan Adit mlengoskan wajah.

Mungkin ini baru pertama kali yang dialami Adit. Makan bareng cowok dan disuapi

" Ayolah sayangku, buka mulutnya " rayu nata pada Adit

"Apaan sih , tinggal makan aja, ribet amat " nggerutu Adit ke nata

"Ayolah sayang, muka mulutnya" paksa nata

Dengan segala rayuan nata dan kegigihan nata untuk mencoba menyuapi Adit, berhasil juga. Adit mulai buka mulut, dan nata menyuapi.

"Nah, gitu dong. Sayangku , kan makin cakep " ledek nata

"Udah makan saja" pungkas Adit

Hampir setengah jam nata dan Adit makan bareng sambil saling menyuapi. Tingkah laku Adit sangat kaku banget.

Selesai sudah mereka makan. Tiba - tiba nata memeluk Adit, dan mencium bibirnya. Dengan reflek Adit mendorong nata dan memalingkan wajahnya. Nata dengan gigihnya memaksa dan memeluk Adit dengan sekuat tenaga. Kepala Adit geleng - geleng tanda menolak dicium bibirnya.

Pergumulan ini berlangsung lama, karena Adit dengan sekuat tenaga melepaskan pelukan nata. Kepala Adit geleng - geleng agar tidak dicium nata.

Nata merobohkan Adit, sekarang posisi Adit terlentang sambil ditindih nata. Kedua tangan nata memegang kepala adit.

"Sayang , diam coba. Saya akan memuaskan kamu " rayu nata

"Tidak " jawab Adit dengan penuh emosi

Melihat gelagat Adit yang emosi penuh amarah . Nata melepaskan pelukannya dan berdiri.

"Kita kan sudah pacaran, kenapa kamu begitu " ucap nata

"Gw .... " Jawab Adit langsung dipotong dengan suara nata

"Berarti kamu menolak , cinta saya , jawab " sergah nata

"Gw terima kamu karena terpaksa, karena gw tidak mau kamu bunuh diri, bangsat " jawab Adit penuh amarah

Nata hanya bisa diam. Wajah nata mulai senduh, kedua kelopak mata mulai terisi air mata. Nata menangis.

"Kalau kamu terpaksa, tidak usah kita lanjutkan hubungan ini" ucap nata dengan suara parau diiringi tangisannya

"Gw takut kalau , tidak gw jalani kamu bunuh diri. Gw tahu sifat kamu. Makanya gw terima. Kamu juga harus tahu, gw jalani hubungan dengan cowok baru pertama ini. Seharusnya kamu juga ngerti. Bukan malah main sosor saja. Gw masih jijik dengan kelakuan kamu itu " terang Adit menjelaskan kepada nata

"Gw sayang banget sama kamu, nyaman " ucap nata

" Ya udah, gw terima apa mau kamu. Please jangan terburu -buru. Gw belum nyaman dengan hubungan ini, kamu harus ngerti " ucap Adit

Nata langsung meluk Adit.