1

2K 99 13
                                    

Jam menunjukkan pukul 17:23, ini sudah sore menjelang malam namun pria cantik satu ini masih duduk termenung di halte bus.

Pria itu bernama kim seokjin dia masih berusia 16 thn.

Seokjin saat ini tengah duduk di halte bus, ia sudah duduk disana cukup lama. bukan sedang menunggu bus namun sekarang seokjin tengah istirahat.

Dari tadi seokjin sudah berkeliling mencari pekerjaan namun tidak satu pun yg mau menerima nya. setiap kali dia melamar pekerjaan yg mereka bilang "kau masih di bawah umur, kami tidak mempekerjakan anak di bawah umur"

Iya memang benar seokjin masih di bawah umur untuk bekerja, seharus nya sekarang dia sedang menikmati masa remaja nya bersama teman sebaya ny.

Namun seokjin tidak bisa dia harus bekerja untuk mendapatkan uang untuk bertahan hidup.

Orang tua seokjin ntah kemana, seokjin pun tidak tau. yg dia ingat saat  dia berusia 3 thn dia di tinggal kan oleh ibu nya di depan halaman apartemen hingga ada seorang ibu yg menghampiri seokjin dan mengangkat seokjin sebagai anak nya.

Namun itu tidak berlansung lama seokjin harus kehilangan ibu nya tersebut saat usia nya 14 thn, hingga sekarang seokjin harus banting tulang untuk bertahan hidup.

"Kemana lagi aku harus mencari pekerjaan hiks" ujar seokjin mulai terisak sambil menutupi wajah nya dengan kedua tangan nya

Jujur saat ini seokjin sangat lelah ia tidak tau apa yg harus ia lakukan sekarang apalagi kondisi nya saat ini tengah mengandung.

Mengandung?? ia seokjin sekarang tengah mengandung dan usia kandungan nya memasuki bulan ke 2.

Kalian penasaran kenapa seokjin bisa hamil?? mari kita flashback.

Flashback on......

Seokjin saat ini tengah termenung, ia tidak tau apa yg harus dia lakukan sekarang. ia lapar sungguh perut nya sudah berbunyi dari tadi, seokjin ingat terakhir kali ia mengisi perut nya kemarin siang dan sekarang sudah malam.

Krukkk

Bunyi perut seokjin.

"Aku lapar gumam seokjin" gumam seokjin

Brakk

Seokjin terlonjak kaget saat tiba-tiba ada seorang pria duduk di samping nya.

"Kau sedang apa??" tanya pria tersebut

"Du---duduk tuan"  ujar seokjin sedikit gagap karna merasa takut pada pria asing tersebut

"Aku tau kau sedang duduk, maksud ku kenapa kau duduk termenung disini sendirian. ini sudah malam bocah" ujar pria tersebut

"Mmm aku---" perkataan seokjin terpotong oleh bunyi perut seokjin

Krukkk krukkk

"Kau lapar" ujar pria tersebut

Seokjin mengangguk malu.

"Kenapa tidak makan, dimana orang tua mu" tanya pria tersebut

"Aku sudah tidak miliki orang tua tuan" ujar seokjin dengan rsur wajah sedih

"Oh kasihan sekali" ujar pria tersebut namun tersenyum menyeringai setelah nya

"Ayok ikut aku" ujar pria tersebut

"Kemana tuan??" tanya seokjin menatap wajah pria itu bingung

"Ikut saja ayok" ujar pria tersebut kemudian menarik tangan seokjin

"Eh" seokjin total kaget

Maid 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang