Haii, maaf ya kalau kadang kadang aku sering jutek. Hehe.
Vote dan komentar nya jangan lupa vren.
Makasih yaaa.
Happy reading.
Suara dengungan orang menembak benar-benar merecoki telinga Athalia, teriakan kebisingan meminta tolong sekarang seolah-olah berputar dikepala gadis itu.
Athalia memegang tembak dengan tangan gemetar, dan itu pun. Semuanya tak luput dari perhatian Galaksi, Caesar dan Gerio. Mereka hanya datang bertiga hari ini. Biasanya, Galaksi akan membawa segerombolan anak buah. Tapi, sekarang tidak karena dia ingin mengajari Athalia dulu.
Dorrr
Dorrr
Dorrr
Tiga kali sudah Athalia menekan pelatuk pistol, namun apa yang diajari oleh Galaksi tadi. Tidak ada yang benar, peluru pistol itu tak tepat pada sasaran.
Athalia lalu memghembuskan nafas nya, gadis itu memberikan pada Galaksi pistol yang tadi dia pakai untuk menembak "sekali lagi, ajarin aku. Aku janji, kali ini aku bisa ngebidik kesana." minta Athalia
Galaksi tak menjawab ataupun membalas ucapan Athalia barusan. Melainkan, laki-laki berumur 21 tahun itu langsung mendekati Athalia.
"Pahami baik baik, udah saat nya lo juga bantu gue buat balas dendam. Balas dendam tentang kematian keluarga kita, ke kakek gue dan saudara gue. Ngerti?" tanya Galaksi.
Athalia menelan ludahnya, cara Galaksi berbicara ketika dia gagal menembak benar-benar berbeda seperti hari itu "i-iya." jawab athalia.
Galaksi lalu membidik menggunakan mata dominan, laki-laki itu mensejajarkan bagian titik depan dan belakang tiang kecil yang berada di pistol itu. Mata nya fokus pada tiga objek dengan sesaat. Galaksi sudah terbiasa sebenarnya menggunakan ini, karena kemampuan Galaksi ada disebuah pistol dan pisau, jadi jika dia tidak mengajari Athalia pun. Otomatis dari tadi, Galaksi sudah membidik pada sasaran yang tepat.
Dorrr
Satu peluru tepat membidik sasaran, Athalia tercengang melihat itu. Galaksi lalu memberikan pistol itu pada Athalia.
Galaksi lalu mengangkat alis matanya, seolah-olah menantang Athalia "kunci nya cuma satu, fokus Varelly." ucap Galaksi
Athalia megambil pistol dari tangan Galaksi "ayo ayo bisa, gue mohon bisa," batin Athalia.
Athalia melakukan seperti apa yang dilakukan Galaksi tadi, lalu gadis itu menekan pelatuk pistol dan.
Dorrr
Berhasil!
Athalia berhasil menembak dan tepat terkena sasaran "oke sekarang sudah? Besok lo ikut gue, Caesar dan Gerio nembak anak buah Zaki dan kakek gue. Jangan terlalu terlihat polos didepan gue, pak Aryo sering bilang. Kalau lo lagi di luar rumah, lo sering gunain pisau buat bunuh hewan," ucap Galaksi membuat Athalia ternganga.
"Semua aja lo tau, jangan jangan. Lo suruh pak Aryo ngintipin gue mandi juga?" tuduh Athalia.
"Kalau itu sih gak pernah, tapi kalau lo mau gue liatin. Kuy lah, nambah pahala." ucap Galaksi.
"Bangsat!" umpat Athalia kesal.
Menunjukkan sifat asli nya didepan Galaksi, adalah sebuah hal yang membuat Caesar dan Gerio terkejut. Dan Galaksi? Laki-laki itu sudah tau lama, kalau Athalia tak se polos yang mereka kira. Gadis itu selalu berniat untuk membalaskan dendam, dengan menggunakan pisau. Dan mencoba nya pada hewan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET MISSION [TERBIT SECARA E-BOOK] PUBLISH ULANG
Mystère / ThrillerHarap follow sebelum membaca part private acak. Plagiat menjauh! Genre: romansa, misteri, kriminal, komedi dan teen fiction Tentang Athalia, yang harus menerima kenyataan pahit dalam hidup nya. Apalagi itu di saat malam ulangtahun nya yang ke-17. Di...