Affair -ShanJi

658 49 110
                                    

Shan(dy)(A)Jiii

Tambahan: sebenernya ini collab with dazzlingvee tapi karena draft laknat ngilang jadi gua ngetik ulang dan pas ngetik lagi gua ngetiknya tu collab bareng Zweitson_UN1TY Jadi kalo kalian baca yang aneh-aneh.. jan salahin gua karena kebanyakan bukan ketikan gua tapi ketikan dua account yang gua tag niehh :)

Panjang coyy, awas mabok lu.

~~~

"Nin, ayolah! Aku cuma sekedar like, masa ga boleh?!" Dia, Shandy menjawab argumen sang kekasih yang menurutnya sangat, sangat tak masuk akal.

"Sekedar like? Maksud kamu like itu SUKA sama foto cowok LAIN di ig. Itu hal yang wajar? Secara ga langsung kamu ada niatan buat selingkuh loh." Suara wanita terdengar lewat smartphone yang di pegang Shandy.

"Lah? Hubungan nya apa? Like foto orang sama selingkuh ga masuk akal banget tau ga?" Tanya Shandy.

"Masuk akan lah! You like other people's photos! Kamu bisa aja ketemu sama dia and have an affair!" Shandy jenuh dengan tuduhan-tuduhan tak masuk akal ini.

"Huh, aku ga tau sama cara pikir kamu. Mana mungkin aku selingkuh sama orang cuma karena aku like dia."

"Cara pikir? Aku cuma takut kamu selingkuh."

"Takut? Bukan! Itu bukan takut Nindy! Kamu itu obsesi untuk tetap milikin aku." Shandy benar-benar ingin membanting smartphone nya sekarang juga.

"Tapi kan aku cin-"

Dengan cepat Shandy memotong ucapan sang kekasih. "Aku tau kamu cinta sama aku. Aku tau kamu pacar aku, tapi bukan berarti kamu bisa ngasih aku banyak peraturan kayak gini!"

"Shandy!"

"Nin!!" Suara di sebrangnya diam. Sudah di pastikan gadisnya shock karena dia bentak.

"Maaf. Tapi aku ada urusan."

Titt!!

Shandy menaruh smartphone mya dengan kasar dan kembali meneguk wine nya yang tinggal sedikit. Ya, urusan yang Shandy bilang tadi adalah minum minum di bar.

Dia lelah memiliki pacar posesif seperti Nindy. Dia ingin saja memutuskan Nindy, tapi bagaikan bunga yang terus menyebarkan wanginya membuat kupu-kupu berdatangan. Nindy bagaikan bunga itu yang selalu menarik Shandy untuk mendekat. Dua-dua nya saling membutuhkan membuat Shandy tak bisa jauh jauh dari Nindy. Dia akan rindu.

~~~

Fajri berjalan di jalanan, dia akan merutuki dirinya sendiri yang lupa untuk mengisi perutnya. Sampai malam-malam begini Fajri lapar. Tapi.. apalah dayanya sekarang sudah jam dua belas lebih. Mana ada warung atau orang berjualan.

Ekor mata Fajri berjalan menemukan Shandy yang sedang berjalan sempoyongan di jalanan layaknya gelandangan.

Merasa kenal dengan kakak kelasnya tadi. Fajri segera mendekat, apalagi saat Shandy semakin lemas dan jatuh ke trotoar.

Bruk!

Fajri berjongkok di dekat Shandy. "Kak Shandy? Kak Shandy gapapa?" Tanya Fajri. Saat tangan nya menyentuh tangan Shandy, hawa dingin terasa dari tangan Shandy.

"Kak Shandy.." Fajri menepuk pelan pipi Shandy. Baguslah.. Fajri merasa ada pergerakan dari tangan Shandy.

Grep.

Dia kaget saat tiba-tiba Shandy memeluknya membuat Fajri terduduk di trotoar. "Mphh.. Nin.. kamu selalu begini."

"K-Kak." Fajri kaget saat Shandy mulai mengendus-endus lehernya.

OneShoot UN1TY [B×B] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang