I'M A QUEEN? prolog

1.1K 108 33
                                    

This is my first book and, i hope you're like it :)

Jangan lupa tinggalkan jejak di kolom komentar :)

Saya akan berterimakasih bila anda berkenan memberi dukungan dengan cara vote :)

Happy Reading^^



_______________________


•••

  Plak

  Suara tamparan menggema di tempat itu, para tamu undangan pesta Ulang Tahun Putri Jamaica tersentak menyaksikan hal itu. Semua diam membeku, bahkan para pangeran dan bangsawan-bangsawan di sana tidak berani membuka suaranya.

  "P-papa kenapa-"

  "Jangan pernah memanggilku Papa! Sampai kapanpun kamu bukan anak saya!" Potong pria berusia 34 tahun itu dengan cepat

  "T-tapi, itu bukan kesalahan sa-"

Plak

Tamparan keras lagi ia dapatkan hingga membuatnya tersungkur. Ia diam mematung mencoba menahan tangisnya, kedua pipinya terus berdenyut.

  "Cih, dasar tidak tau terima kasih. Bukannya kau bersyukur di bebaskan tapi apa? Kau malah semakin melunjak!" Sinis seorang pemuda dengan surai emas dan iris merah nya itu memandang rendah ke arah gadis tak berdaya itu

Gadis itu mengadahkan pandangannya menatap pemuda itu. Seketika tubuhnya bergetar hebat, hafasnya seakan tercekat. Ia terus berfikir negatif, pikirannya terus menerawang apa yang akan terjadi selanjutnya. Mengabaikan penghinaan yang di berikan oleh pemuda itu

  "Putra...Mahkota... To-tolong saya. Saya tidak bersalah, bukan saya pelakunya...saya mohon...percayalah pada saya...se-setidaknya untuk hari ini saja" lirih sang gadis bersimpuh di depan pemuda yang merupakan Putra Mahkota itu.

Ia terus mengulang perkataan yang sama sembari terisak menangis. Matanya sudah sembab di tambah wajahnya yang membengkak. Namun, Putra Mahkota justru tersenyum remeh. Ia dengan kasarnya menendang tubuh mungil itu hingga membuat gadis itu terhempas ke lantai marmer yang dingin

  "Huh? Apa? Mempercayai pembunuh seperti mu? Apa kau sudah gila?" Sarkas Putra Mahkota

  "Kalian semua! AKU MENETAPKAN HUKUMAN MATI UNTUK INDONESIA GERALDEN DENGAN TUDUHAN PERCOBAAN PEMBUNUHAN PUTRI JAMAICA!! EKSEKUSI AKAN DI LAKUKAN HARI INI JUGA!" Teriak Putra Mahkota

Para tamu undangan berseru setuju. Tidak sedikit dari mereka bersorak seakan-akan mendapat kabar gembira. Gadis itu, Indonesia terdiam menunduk menatap lantai berusaha menahan isakan tangisnya.

Setelah itu, beberapa prajurit masuk dan menyeret Indo dengan paksa, hingga membuat kedua tangan Indo memar. Meski ia terus memberontak dan memohon-mohon kepada pria yang ia anggap Papa itu dan Putra Mahkota, hal itu tidak di gubris oleh kedua orang itu.

Meski ia terus berteriak kencang dan menangis dalam perlakuan kasar itu, tidak ada yang membantu atau mengulurkan tangannya. Semuanya menatap dirinya dengan serendah-rendahnya atau, lebih rendah dari sampah?

I'm a Queen?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang