20 𝕵𝖚𝖓𝖎 2022....!
Kota Konoha adalah kota yang sangat indah, begitu indah sampai tidak bisa di lukiskan dengan kata-kata,,, di balik bangunan yang megah nampak seseorang sedang melamun memikirkan sesuatu.. sedikit mengerut kesal entah apa yang m...
main pair : Tidak ditentukan bisa Straight bisa BL sesuai mood Author.
Rating : Tidak di tentukan , tergantung Author pembuat cerita ini.
Author : Good Morning World (Istrinya_Kyuubi296)
.
.
.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
.
.
.
Dirinya merasa dunia ini sangatlah tidak adil baginya. Mengapa takdirnya begitu kejam..akhh ingin rasanya menceburkan diri ke laut kidul ajha. Bayangan Kakaknya yang selama ini di dambakannya, pun mulai retak digantikan dengan puzzle seekor Singa, yang seperti ingin memangsanya bulat-bulat.
Kawaki perlahan memundurkan diri , dan menghembuskan nafasnya namun baru satu langkah, suara yang tidak ingin didengarnya mulai terdengar di indera pendengarannya.
Deg
Dirinya terkejut ketika mendengar suara sangat lembut dan halus.
"Sini duduklah, sampai kapan kau akan berdiri, kau pasti capek kan...!" Ucapnya sangat lembut sampai membuat Kawaki ngehang seketika , tidak percaya dengan apa yang barusan didengarnya.
"Sudah lama aku menantikanmu, dan sudah lama pula aku memimpikan punya Adik laki-laki seperti dirimu...! Sini duduklah...!" Serunya lagi dia berdiri dan melangkah menghampiri Kawaki, setelah sampai ia pun menarik tangan Kawaki halus, entah terpana atau apa , Kawaki hanya manut membiarkan kedua tangannya ditarik Kakak Perempuannya. Untuk duduk disebelah nya.
Kakak Perempuannya pun , tersenyum simpul, dia kembali berucap.
"Kau tak perlu takut Kawaki-kun...? kalau dirumah, aku akan menjadi Kakak yang baik, dan berusaha tidak merepotkan Adik Laki-lakiku. Aku akan mencoba...! Yang terbaik untuk Adik laki-laki ku....!"
Lagi-lagi Eida berucap dengan nada lembut, sedikit canggung , Kawaki mulai perlahan memberanikan diri, untuk duduk disamping Kakak Perempuannya .
Kawaki mulai berucap...
"Go-gome ne ,,,,!"
Deg deg
Lemas
Tak sesuai dengan ekspektasi, ketika kedua tangannya bersentuhan, dengan Tangan lembut milik Kakak Perempuannya, ia malah lemas sampai-sampai terduduk, karena Terpana dengan Kecantikan milik Kakaknya , Apalagi dibagian gunung kembar milik kakak nya yang sedikit terlihat, ia tahu bagaimana ukuran jumbo Gunung Kembar milik Kakaknya ('Gomene bukan maksud menghancurkan image Kawaki, tapi ini demi jalan ceritanya di Fanfic ini plis jangan ada yang marah za khususnya penggemar Kawaki,😥😥🙏🙏🙏) .
