Want to be with You...

•꧁>6⃣<꧂•

.

.

.

.

.

◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇♡◇

.

.

.

Hari demi hari, kehidupannya pun sedikit terbiasa dengan sekelilingnya, Kawaki sudah mulai terbiasa dengan tingkah Kakaknya yang sedikit aneh, dan err meskipun dia bilang Itu, bentuk rasa kasih sayang dari seorang Kakak perempuan kepada adik laki lakinya, namun Kawaki merasa itu bukanlah bentuk kasih sayang dari seorang Kakak Perempuan ,, melainkan Kasih sayang lawan jenis, yang artinya Kakaknya bukan menganggapnya sebagai Adik, melainkan seperti kekasihnya .

Meskipun begitu, Kawaki tak keberatan walau bagaimanapun juga , dia punya rasa pada Kakak Perempuannya. Senang sih ! karena walau bagaimana pun juga , dia tidak ada gen darah yang sama, yang artinya ia bisa memilikinya bukan...! Meskipun umur nya dan Kakak nya terpaut jauh, tapi yang namanya cinta pikirannya pasti gak logis dan tidak masuk akal.

Pasca kejadian kemaren, Kawaki akhirnya mulai membuka diri, ia hanya bisa membiarkan isi hatinya mengalir begitu saja, tanpa halangan apapun. Yang jelas! satu fakta mulai terbongkar, ternyata bukan dirinya saja, yang memiliki perasaan tak logis seperti ini, melainkan ! Kakaknya pun sama, memiliki perasaan yang sama dia rasakan, faktanya Kakak Perempuannya mencintainya.

Cup

"Pagi Kak....!" Ucap Kawaki setelah mencium pipi Kakaknya.

Blush~

Semburat merah tipis kini menghiasi wajah cantik Kakaknya, Kawaki tersenyum ketika melihat Kakaknya tersipu malu akibat ulahnya.

"A~apa yang kau lakukan Kawaki-kun....!" Ucapnya pelan, Eida menundukkan kepalanya, sambil menutupi mukanya dengan kedua tangannya, ia malu akibat tindakan Adiknya tadi. Walau dalam hatinya sangat berbunga-bunga karena mendapat perlakuan seperti itu dari sang terkasih.

Tunggu~ tunggu~ pasti semua orang bertanya-tanya bukan. . . !, owh yeah pikiran kalian sama dengan Author, mereka sudah menjalin hubungan diam-diam, yang artinya mereka sekarang adalah sepasang kekasih. Bukanlah sepasang Adik Kakak, sudah kubilang bukan,...! Kalau semua orang sudah terkena namanya cinta, dipastikan pikirannya nggak bakalan logis kan....! Contoh nya mereka , cinta terlarang, bahkan tidak peduli nasib mereka kedepannya nanti, bukannya ini konyol, ingin sekali Author tertawa. Dengan pikiran yang tak logis dan tak masuk akal. Pada pikiran orang yang sudah terkena budak cinta, bahkan sampai melupakan segalanya. Waow~~ luar biasa~~ bukan~~~><.

"Untuk apalagi....! bukannya itu wajar, kau adalah kekasihku kan...! Coba jelaskan dimana letak kesalahanku...!" Kawaki berucap , dengan melipat kedua tangannya di dada , ia menaikkan satu alisnya keatas, Kawaki membungkukkan badannya , menatap paras cantik milik Kakaknya sekaligus Kekasihnya yang tengah terduduk di ruang tamu.

Eida hanya diam sambil berblushing ria, dalam keterdiamannya , tanpa bisa berbicara satu katapun. Ia membathin... Benar ! Apa yang dikatakan Kawaki semuanya benar , itu memang wajar , statusnya sekarang bukanlah Kakak Adik ,, melainkan sepasang kekasih . Jadi apa yang harus Kawaki jelaskan.

Dia sebenarnya tidak ingin percaya dengan semua ini. Itu kejadiannya begitu cepat, Eida tak pernah menyangka jika Adiknya ternyata menyukai nya, fakta yang sangat mengejutkannya dan membuatnya tercengang, ketika dengan blak blakkan Adiknya mengungkapkan perasaannya, Sungguh luar biasa bukan..,? Saking terkejutnya membuatnya ingin jungkel detik itu juga.