My Beautiful Mistake | Jongchaengie

Prolog

Mohon perhatiannya:
Dalam part ini membahas family issue dan hal berbau seksual, harap bijak dalam membaca bagian ini. Terimakasih♡

.

.

.

˚˖𓍢ִ໋🌷͙֒✧˚.🎀༘⋆

Tumbuh dan berkembang tanpa kasih sayang yang penuh dari orang tuanya membuat Adara Mustika Prameswari memiliki ketidakpercayaan dalam suatu hubungan, dia merasa jika dia memulai suatu hubungan yang di dasari oleh cinta akan berakhir seperti orang tuanya dahulu.

Adara yang melihat orang tuanya sering bertengkar lalu berpisah di umurnya yang masih muda. Membuatnya trauma, trauma akan hal yang namanya keluarga.

Setelah orang tuanya bercerai Adara hidup dengan ibunya yang menjadi single mother, membuat sang ibu bekerja dengan sangat keras untuk membesarkannya sendirian. Membuat sang ibu menjadi workaholic, dan Adara sering ditinggal sendirian di rumahnya. Adara semakin tak merasakan disayang oleh ibunya.

Walaupun orang tuanya bercerai, sebenarnya ayahnya pun tak benar-benar meninggalkan Adara. Terlihat ayahnya masih menyanyangi dan sering mengirimkannya uang. Hanya saja tak lama setelah bercerai dengan ibunya, sang ayah menikah lagi dan mempunyai keluarga lain lagi selain dirinya. Membuat kasih sayang dari sang ayah terbagi dengan keluarga ayahnya yang baru.

Adara kecil hanya bisa bersedih tanpa bisa melakukan apa-apa, Adara kecil hanya bisa menerima keadaan yang menimpa dirinya itu.

Adara yang kini sudah dewasa sangat tak mempermasalahkan itu semua, hanya saja karena dia tumbuh dan berkembang dengan melihat situasi pernikahan orang tuanya yang tidak seindah keluarga lain membuat Adara takut memiliki sebuah hubungan percintaan apalagi pernikahan.

Sudah 25 tahun Adara hidup, sejak kecil sampai sekarang di umurnya yang sudah seperempat abad itu Adara belum pernah merasakan apa itu berpacaran, meskipun begitu dia pernah sekedar naksir atau suka kepada orang. Namun, dia tak pernah merasakan pacaran. Lebih tepatnya, tak mau berpacaran.

Beda dengan sahabatnya ini, yang sudah memiliki kekasih yang juga merupakan sahabatnya juga.

"Dar, lo tahu gak. Gue sama Jarrel tadi malam-" ucap Nayara, sahabat Adara. "-stop, gue gak mau denger apa yang mau lo bicarakan." kesal Adara.

Gadis itu sudah sangat paham apa yang akan dibicarakan sahabatnya itu. Hubungan seksualnya bersama sang kekasih. Setiap kali Nayara dan kekasihnya melakukan hubungan seksual, Nayara selalu menceritakan hal itu kepada Adara. Membuat Adara kesal saja, Nayara sahabatnya ini selalu memberikan too much information kepada dirinya. Membuat Adara muak mendengarnya.

Dan oleh karena adara takut dengan sebuah hubungan, hal-hal yang berbau seksual pun menjadi menyebalkan untuk Adara dengar.

Namun, itu hal yang positif bagi dirinya dimana hal-hal tersebut sudah sangat lumrah dilakukan oleh orang-orang seumurannya dan dirinya yang tidak akan mendekati hal-hal tersebut.

Ya, walaupun kadang dia penasaran dengan hal itu.

Namun, kembali lagi dengan Adara yang memiliki commitment issues. Berpacaran saja gadis itu tidak mau, apalagi melakukan sex.

Dia tidak akan melakukannya.

.

.