"Haechan, hyung mau putus sama kamu"
Tak lama selepas itu Haechan menemukan dirinya jatuh pada pesona Renjun tetapi mereka tidak cocok satu sama lain, yah mungkin karena Haechan lebih cocok menjadi sub daripada dominan, tetapi masih ingin menjadi d...
"Haechan, hyung mau putus sama kamu" pemuda yang dipanggil 'hyung' itu berkata memecah keheningan
"loh kenapa hyung? echan buat salah ya? maafin echan dehh, echan janji gak buat lagi tapi jangan putus hyung, echan gamau" kata Haechan dengan mata berkaca-kaca,
"bukan Haechan, aku cuma mau fokus pada karier, jika kau masih ada bersamaku, itu hanya akan mengganggu pekerjaan ku, asal kau tahu kau itu berisik banget... tapi bila dipikirkan emang salah kamu loh"
"tap-tapii echan kan sayang sama hyung"
"I'm sorry, but my carrier is my priority (maaf, tapi karirku adalah keutamaanku)"
"pokoknya echan gamau!!" setelah mendengar itu, Mark Lee -pemuda yang dipanggil 'hyung'- tanpa membuang waktu pergi dari sana meninggalkan Haechan menangis tersedu-sedu dalam diam
"...hiks
'hyung memang brengsek, echan benci sama hyung' batin Haechan sembari menyeka air matanya yang tak henti-hentinya keluar tanpa kemahuannya dengan baju lengan panjangnya
"...hiks
"hiks... air mata sialan berhenti kau"
"...hiks iih b-berhenti"
"persetan kau air mata"
Dia pasrah dengan air matanya yang tak mau berhenti, terus membuat panggilan
"Jeno... bisakah kau menjemputku? ...hiks" sedikit tersedu
"...
"...manager hyung sedang mengantar mark hyung pulang"
"...
"aku ada di-
Haechan melihat sekelilingya lalu menjawab
"-di sekitar apartemen pribadi Mark hyung" pemuda berkulit tan itu berusaha menahan sedunya
"...
"ya, aku tunggu kau di pintu utama ...hiks" sepertinya gagal
"...
"tidak, aku tidak nangis jeno-ah"
"...
"aku akan mematikan, thank you so much Jeno-ah"
Haechan mematikan panggilan
Setelah beberapa minit Haechan memutuskan untuk menuju ke pintu utama,
Air mata yang mengalir tak henti-henti membuat penglihatannya kabur lalu tersandung dan jatuh karena dia menendang batu secara tak sengaja
bruk
"e-eomma!!"
"hiks... eomma s-sakit" rintih nya sembari melihat tangan dan lututnya yang sedikit luka mengeluarkan darah
'hiks... eomma tolong echan'
dia menangis seperti anak kecil tanpa menghiraukan orang sekeliling melihatnya dengan pelik dan sedikit kasihan beruntung dia masih memakai masker untuk menutup identitasnya
"asal kau tau a-aku ga suka sama kamu air mata tagunaa!!"
"...hiks
"ck s-sialan" bisik Haechan mulai cemberut dengan geram
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
