12. Lost

35 6 0
                                    

Kehidupannya selama lima tahun belakangan ini sangat amat mulus, tak banyak hal yang cukup besar menghalangi jalannya. Karirnya berkembang pesat, popularitasnya pun tak kalah dengan para kakaknya. Walau Luna tak terlalu suka menjadi pusat perhatian, tapi tuntutan pekerjaan membuat gadis itu cukup sering disorot oleh media

Semuanya berjalan dengan amat baik sampai tampaknya Luna lupa bahwa dia masih memiliki keluarga dalam hidupnya. Iya. Gadis itu sudah terlalu nyaman dengan dirinya sendiri

Beberapa hari belakangan, Luna harus rela dibuat repot oleh manusia yang disebut 'keluarga'. Menghadapi keempat kakaknya adalah satu dari segelintir hal yang membuatnya merasa kesulitan, rasanya akan lebih mudah bagi Luna untuk menghadapi investor daripada kakaknya

BERITA UTAMA

Model cantik asal Korea Selatan berinisial KJN dinyatakan hilang di negara Swedia

Merepotkan. Satu kata itu cukup menggambarkan situasi yang tengah Luna hadapi, sungguh gadis itu sangat terganggu dengan kehadiran keluarga Kim di Swedia ini. Entah akan ada drama apa lagi yang akan mereka buat, tak ada satupun dari tingkah mereka yang dapat Luna tebak.

Sudah dua hari sejak Jennie menghilang, gadis itu tak bisa dilacak keberadaannya. Tak memberi pesan, atau bahkan memberi petunjuk dimana dia sekarang. Tak ada satupun dari Kim bersaudara yang tak cemas, tak terkecuali Luna

Dua hari lalu, ketiga kakaknya mendatangi penthouse miliknya dengan raut yang berantakan. Luna adalah yang paling tenang dari ketiga Kim lainnya, walau gadis itu tak terlalu cemas pada awalnya tapi sekarang rasa khawatir itu mulai memeluk erat dirinya

Perusahaan yang menaungi Jennie juga tak kalah panik mengenai lenyapnya gadis cantik itu, mereka pun menerima kecaman dari penggemar Jennie karena dianggap tidak bertanggung jawab atas keamanan modelnya

"Bagaimana ?? Apakah ada petunjuk mengenai Nona Jennie ??" Luna menggeleng, membuat Boyoung harus menghela napas frustrasinya

Hari ini Luna tak masuk kantor, gadis itu menghabiskan seluruh paginya di kantor polisi. Sejujurnya, Boyoung nyaris menjatuhkan rahangnya saat mendengar Luna tak datang ke kantor dari Lia

Memang sejak pagi gadis berusia 19 tahun itu sudah meninggalkan penthouse miliknya, tapi Boyoung tak terlalu mempedulikan karena Luna memang selalu berangkat pagi-pagi. Lagipula, siapa yang menyangka gadis yang kaku dan selalu melakukan semua hal sesuai jadwalnya dapat melakukan ini secara tiba-tiba ??

"Dimana aku bisa menemukannya ??" gumam Luna pelan. Saat tak ada satupun ide dimana kakaknya berada, gadis itu menunduk sambil menghela napas

"Ini, minumlah selagi hangat." Boyoung yang baru kembali duduk setelah berjalan ke dapur beberapa saat lalu meletakkan segelas susu hangat di meja untuk putri bungsu Kim itu, Luna hanya mengangguk tapi tak sedikitpun ia berniat menyentuh gelas berisi minuman favoritnya

*Ting tongg~

Suara bel pintu itu terdengar, membuat Luna menghela napas panjang. Boyoung segera beranjak dari tempat duduknya untuk membukakan pintu, dia tau persis siapa yang datang

"Katakan padaku, kemana Jennie biasanya pergi saat dia mendapat masalah ??" Belum sempat para kakaknya mengambil napas untuk menyapa Luna, gadis muda itu langsung memberikan pertanyaan pada mereka sedetik setelah mereka muncul

"Setidaknya ucapkan salam dulu, Luna yaa." Luna tampak tak menggubris, dia masih menunggu jawaban dari pertanyaannya

"Hei, nona-nona. Pertanyaan ku belum terjawab," ucapnya sekali lagi

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 07 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

OceanWhere stories live. Discover now