Shin Ha Ri membuka lembaran baru untuk dirinya sendiri saat memasuki area perkantoran di pagi harinya. Sudah cukup waktunya untuk bersedih hati. Lagipula hari baiknya bersama Tae Mo tinggal menunggu hari. Ia harus mengembalikan semua energi positifnya untuk menjalani kehidupan kedepannya.
Seperti biasa,Shin Ha Ri si wanita periang dan ramah menebar senyum kepada semua orang-orang yang ia temui saat berjalan menuju ruangannya. Lagipula,kejadian yang menimpanya itu tidak ada yang mengetahui kecuali ketua Yeo dan Kim Myung Seo. Shin Ha Ri yakin mereka bisa menutupi ini dari semua orang di kantor. Jadi Shin Ha Ri tidak perlu sungkan kepada siapapun.
Shin Ha Ri memasuki ruangan kerjanya,namun pemandangannya di kejutkan dengan seorang pria asing bagi Shin Ha Ri,yang sedang duduk sendiri di bangku bekas Pak Gye.
Sejak pak Gye memutuskan resign dari kantor,bangku itu memang di biarkan kosong. Belum ada lagi orang baru yang menempati. Namun kini sepertinya sudah ada personil baru yang di pekerjakan di timnya.
"Anyoenghaseyo!" Ha Ri menyapa ramah pria itu.
Sayangnya pria itu seperti tidak menggubris Shin Ha Ri karena kedua telinganya di sumpal dengan earphone. Wajahnya mengangguk-angguk sambil memejamkan mata. Sepertinya pria itu sedang asik menikmati lagu yang ia dengarkan.
Shin Ha Ri tidak mau ambil pusing dengan pria yang sedang bersantai itu. Kemudian ia memilih duduk di depannya,tepatnya di bangkunya sendiri. Lalu sibuk merapikan beberapa berkas di mejanya sambil menunggu rekannya yang lain datang.
Pria itu membuka matanya yang sedari tari terpejam. Perlahan-lahan ia melihat sosok bayangan wanita cantik yang rambutnya tersorot sinar matahari pagi,biasan dari kaca jendela ruangan mereka.
Pria itu terpana melihat kecantikan Shin Ha Ri yang natural. Dan saat Shin Ha Ri sadar akan pria yang yang menatapnya,senyumnya mengembang dan memperlihatkan barisan gigi rapinya. Kemudian membungkukkan sedikit kepalannya.
"Astaga,apa aku baru saja melihat bidadari pagi ini?" Gumam pria ini dalam hatinya. Kedua mata nya terus memperhatikan wanita yang sedang menatapnya juga. Lalu Shin Ha Ri nampak memberi kode bahwa dirinya sedang memakai earphone.
Cepat-cepat sang pria itu melepas earphone yang suara musiknya benar-benar sangat keras.
"Oh,joessoenghamnida. Saya tidak tahu anda datang."
Pria itu berdiri dan membungkukkan badan. Merasa bersalah mengabaikan Shin Ha Ri.
"Ani,sudahlah tidak apa-apa. Duduklah kembali." Pinta Ha Ri dengan nada santai.
Lalu pria itu duduk kembali. Masih dengan tatapan kagum dengan kecantikan wanita yang sedang berhadapan dengannya.
"Ngomong-ngomong,apakah kau karyawan baru di sini?"
"Nde. Perkenalkan,nama saya Oh Sehun,saya karyawan baru di sini sekitar satu Minggu yang lalu!"
Oh Sehun berdiri dan menjulurkan tangannya kepada Ha Ri dengan sopan.
Shin Ha Ri merasa terhormat saat ini. Dia pun ikut berdiri dan menyambut jabatan tangan Sehun.
"Anyoeng Oh Sehun Shi,namaku Shin Ha Ri!"
Shin Ha Ri melepaskan jabatan dan duduk kembali. Pria itu yang tadinya wajahnya berbinar,tiba-tiba surut perlahan.
"Kau bicara santai saja denganku,kurasa kita seumuran. Tidak usah sungkan,hum??!!"
Sehun mengangguk dan tersenyum canggung.
"Shin Ha Ri. Calon istri Daepyonim." Ucapnya dalam hati,kemudian tertunduk dan menghela nafas.
KAMU SEDANG MEMBACA
HATAE COUPLE By BUSSINES PROPOSAL
RomanceKang Tae Mo,CEO dari perusahaan GO food yang baru saja kembali dari New York dan berniat melamar kekasihnya Shin Ha Ri. Namun rencana yang sudah ia rencanakan matang-matang itu ternyata tidak berjalan mulus karena hadirnya orang ketiga diantara mere...