Tahap; HYUCKNO [END]

Tahap 1; Aku Suka

Aku suka padanya. Si Manis yang namanya Jeno. Aku suka padanya. Si Kapten basket paling hebat yang namanya Jeno. Aku suka padanya. Si Tetangga baru yang namanya Jeno.

Aku suka pada Jeno. Jantungku sering berdegup kencang ketika tak sengaja melihatnya. Aku suka pada Jeno. Pipiku sering merona saat ia tersenyum pada orang-orang.

Aku suka pada Jeno. Aku sering mencuri pandang padanya. Aku juga sering sengaja pulang terlambat agar dapat melihatnya latihan basket meski hanya dari kejauhan. Sangat jauh.

Aku suka pada Jeno. Aku tahu siapa temannya. Aku juga tahu ia akan keluar pukul berapa saat istirahat dimulai.

Aku suka pada Jeno. Dadaku terkadang sesak melihatnya bersenda gurau dengan lelaki itu. Tapi, apa hak ku melarangnya tertawa bersama lelaki itu.

Aku suka pada Jeno. Pernah saat hari kasing sayang tiba, dengan bodohnya aku memberi origami berbentuk hati ke lacinya. Sungguh bodoh karena tentu saja laci Jeno akan penuh dengan hal yang sama.

Aku suka pada Jeno. Setiap jam olahraga, aku akan dengan sengaja menerima pekerjaan memungut absen agar bisa mampir sebentar ke kelasnya. Ya, walau akhirnya tetap aku tak pernah terlihat di mata Jeno.

Aku suka pada Jeno. Hal tergila saat aku menyukainya adalah menatapnya lebih dari semenit. Rasanya sakit sekali ketika menahan senyum yang kerap ingin mengembang saat melihatnya tertawa.

Aku suka pada Jeno. Aku sering melihatnya dari jendela kamar saat ia tengah bermain dengan kucingnya. Lucu.

Aku suka pada Jeno. Aku tahu semua media sosialnya. Aku tahu nomor ponselnya. Aku pun tahu gaya apa saja yang selalu ia gunakan saat berfoto.

Aku suka pada Jeno. Lidahku kelu saat ia mengajakku bicara. Sungguh, aku tak berbohong. Ia pernah menyapaku, menyebut namaku, melambaikan tangan padaku, dan yang paling penting, ia tersenyum, sangat lebar padaku.

Aku suka pada Jeno. Sebelum tidur, aku selalu merapalkan namanya diantara doaku. Aku bukan orang yang religius, tapi entah kenapa aku selalu berdoa untuknya.

Aku suka pada Jeno. Aku ingin memilikinya. Aku ingin Lee Jeno.