CHAPTER 195

97 10 0
                                    

CHAPTER 195

Pendaulatan Ahli Waris biasanya akan dilanjutkan dengan upacara penobatan di depan seluruh warga sekte, di halaman depan istana Lord. Tetapi dengan adanya masalah yang lebih serius, upacara penobatan Chun Yeowun ditunda ke kemudian hari.

Dan sementara posisi kosong belum diisi, Yeowun masih didaulat juga sebagai Penatua. Berbeda dengan Putra Mahkota, menjadi seorang Penatua memungkinkan Yeowun untuk memasuki setiap kali ada Pertemuan Penatua, di mana semua pekerjaan penting dibahas, jadi itu sebenarnya hal yang baik bagi Yeowun.

4 Penatua dari 4 klan masih keberatan karena mereka ingin menghentikan hal ini terjadi, tetapi Lord malah mendaulatnya.

Kemudian rapat mereka berlanjut ke sesi berikutnya, tetapi kali ini Yeowun tidak diizinkan untuk berpartisipasi.

"Putra Mahkota, kau harus pergi merawat lukamu."

Orang-orang juga melihat saat Yeowun diserang oleh Qi kekuatan milik Mu Jinwon, jadi Lord menyuruhnya mendatangi ruang medis. Pakaian yang berlumuran darah tampak seperti dia mengalami luka serius.

'Pangeranku, seharusnya lebih baik anda merawat luka anda dulu. Kami akan mengabari anda nantinya, apa yang dibahas di sini.'

Penatua lainnya mengirim pesan telepati pada Yeowun, menawarkan dia untuk merawat lukanya lebih dulu.

'Hmph. Aku kira, aku tidak punya pilihan lain.'

Luka-lukanya yang didapatnya dari pertarungan tadi sudah lama disembuhkan oleh Nano, tetapi Yeowun tidak bisa mengungkapkan keberadaan Nano, sehingga dia memutuskan untuk keluar dari Aula Besar.

"Terima kasih Lord, atas belas kasihan-Mu."

Yeowun kemudian keluar dari gedung itu, dan terus berjalan keluar dari istana Lord. Memang ada ruang medis pribadi tempat Dokter Iblis Baek Jongwu tinggal di dalam istana, tetapi karena Yeowun tidak memiliki luka apa pun lagi di tubuhnya, sehingga dia tidak merasa perlu untuk mengunjungi ruang medis.

Yeowun kemudian berjalan keluar, dan pergi ke restoran tempat para bawahannya sedang menunggu. Semua bawahan terkejut melihat Yeowun keluar lebih awal. Padahal mereka mengira Yeowun akan keluar lebih lambat karena itu adalah pertemuan Aula Besar.

Mereka semakin terkejut saat melihat Yeowun berlumuran darah.

"D-darah!? Pangeran! Apakah anda baik-baik saja?"

"T-tuan! Apa yang terjadi?!"

Chun Yeowun memberi tahu mereka, bahwa dia akan memberitahu mereka semuanya begitu mereka sampai di rumah Klan Ilusi Hantu.

Dan sesampainya mereka disana, disaat Yeowun akan memberi tahu mereka tentang apa saja yang terjadi di Aula Besar, tiba-tiba sesuatu yang lain terjadi. Sesuatu yang telah Yeowun tunggu begitu lama.

"Pangeran Chun! Penjaga Jang telah siuman!"

Seorang pelayan yang ditugasi untuk menjaga Penjaga Jang berlari keluar untuk memberi tahu Yeowun. Dan ketika dia mendengar ini, Yeowun segera berlari ke ruangan tempat Penjaga Jang dirawat. Penjaga Jang berada di tempat tidur, dalam posisi duduk.

"Penjaga Jang...!"

Dengan suara gemetar Yeowun, Penjaga Jang berbalik. Dia dalam kondisi buruk dan kehilangan semua giginya, tapi dia adalah pria yang sangat dirindukan Yeowun.

"Fh...fhahehank!"

"Penjaga Jang!"
Yeowun berlari ke arahnya dan memeluknya erat.

Tubuh Yeowun masih lebih kecil dari Penjaga Jang sebelum dia masuk akademi, tapi kini postur Yeowun jauh lebih besar.

NANO MACHINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang